Sebelumnya, isu soal BAP Danu kali pertama diungkap Yosef.
Yosef mendapat informasi itu dari sang anak, Yoris Raja Amanullah dan menantunya, Yanti Jubaedah yang bersama-sama Danu diperiksa marathon di Polres Subang.
Tudingan itu semakin tajam saat kuasa hukum Yosef, Rohman Hidayat ikut-ikutan menyerang Danu.
Ternyata, sikap Rohman itu dipicu adanya informasi dari Kapolres Subang, AKBP Sumarni kepadanya di awal-awal penyelidikan kasus ini.
Menurut Rohman, AKBP Sumarni membocorkan proses pemberkasan terhadap Danu.
"Informasi berkaitan BAP beberapa hari pasca diklarifikasi anjing pelacak saya terima bukan dari orang lain.
Saya dengar sendiri di hadapan pak kades, di hadapan pak Yosef," terang Rohman dikutip dari channel youtube Koin Seribu 77, Rabu (15/6/2022).
Dijelaskan Rohman, saat itu ada Yoris dan istrinya, Yanti Jubaedah yang menceritakan bagaimana proses BAP yang dilakukan Danu.
"3 hari berturut-turut mereka di BAP bolak balik kantor polisi.
Menurut keterangan Yoris, Danu tidak mau menandatangani dan mengakui keterangan itu bohong," ungkap Rohman.
(Tes Kebohongan Terduga Pelaku/Saksi Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang. Yosef dan istrinya. (Kolase foto Tribun jabar/Dwiky Maulana Vellayati)
Bocoran dari Kapolres
Keterangan yang sama pun didapat Rohman dari AKBP Sumarni.
Dia pernah bertemu dengan Kapolres Subang di ruang PPA depan ruang penyidikan Polres Subang.