Baca tanpa iklan
TRIBUNMANADO.CO.ID, URUGUAY - Demi menjaga peluangnya berlaga di Piala Dunia 2022 Qatar, maka Luis Suarez tetap memilih bermain di klub eropa dan mengabaikan tawaran untuk bermain di Major League Soccer (MLS).
Padahal banyak pemain menjelang akhir kariernya memilih bermain di MLS, untuk mengeruk pundi-pundi mempersiapkan masa pensiunnya sebagai pemain sepakbola.
Kabarnya Bomber haus gol Timnas Uruguay ini lebih memilih bermain di Ajax Amsterdam, tujuannya menjaga kebugaran dan insting mencetak gol agar tetap terjaga.
Peluang lainnya, Luis Suarez sedang didekati juru taktik Aston Villa yang merupakan rekannya sewaktu sama-sama membela Liverpool, yakni Steven Gerrard
Imbasnya, Ada empat hingga lima klub yang dikecewakan akibat ditolak Luis Suarez.
Ternyata hal ini ditampik, Suarez ilantaran ingin masuk skuat Uruguay di Piala Dunia 2022 Qatar. Yang mana untuk itu dia harus bermain di klub benua biru yang lebih kompetitif.
Eks pemain Barcelona ini berstatus bebas transfer setelah meninggalkan Atletico Madrid pada akhir musim lalu dan dia sedang mencari klub baru.
Namun, dia tetap membuka pilihannya sebelum membuat keputusan tentang langkah selanjutnya.
Bermain di MLS telah lama dipandang sebagai tujuan memungkinkan bagi bomber berusia 35 tahun itu.
Akan tetapi Suarez tetap kukuh ingin bertahan di Benua Biru demi menjaga kondisinya agar tetap bagus dan misa masuk dalam skuat Piala Dunia 2022 mendatang.
Baca juga: Baru Terungkap Kenapa Bharada E Tak Terluka saat Baku Tembak dengan Brigadir J, Ternyata karena ini
Baca juga: Baru Terungkap Keanehan Apa yang Terjadi Saat Polisi Konferensi Pers soal Penembakan Brigadir J
"Masalahnya adalah beberapa kemungkinan untuk Januari, saya harus menganalisis semua situasi saat ini," terang Suarez, dikutip dari laman MLS Soccer.
"Pasar di MLS sangat kompleks, beberapa klub menginginkan Anda tapi mereka tidak memiliki slot, jadi itu harus dilakukan pada Januari," tambahnya.
"Klub lain menginginkan Anda sekarang, tapi saya harus mengevaluasi apakah mereka memiliki peluang untuk lolos ke babak play-off," terang striker yang pernah membela Liverpool.
Wajar jika Suarez ingin menjaga kondisinya tetap prima. Apalagi bermain di kompetisi Benua Biru dengan intensitas tekanan tinggi membantu insting gol sang bomber kian tokcer.
"Tapi jika beberapa tim MLS tidak lolos ke babak play-off, mereka mengakhiri musim di pekan pertama Oktober, dan itu tidak berguna bagi saya karena saya akan berhenti selama sebulan jelang Piala Dunia, yang tidak baik untuk saya," ucap pemain berjuluk Il Pistolero.