TRIBUNMANADO.CO.ID - Terjadi kecelakaan maut di Jalan Raya Balongsari, Tandes, Surabaya pada Senin (20/6/2022) siang.
Peristiwa kecelakaan tersebut melibatkan kendaraan sepeda motor dan truk.
Akibanya dua orang motor meninggal dunia.
Diketahui satu korban tewas di tempat, satu lagi meninggal dalam perjalanan.
Baca juga: Potret Nasida Ria, Grup Qasidah Asal Semarang Jawa Tengah, Videonya di Jerman Viral di Media Sosial
Baca juga: Tak Peduli Omongan Orang, Celine Evangelista dan Marshel Widianto Siap Nikah? Bahas Malam Pertama
Baca juga: Gempa di Banten Selasa 21 Juni 2022, Baru Saja Guncangan di Laut, Ini Info Magnitudo dan Lokasinya
Foto : Situasi ruas Jalan Raya Balongsari, Tandes, Surabaya, pasca kecelakaan yang menewaskan dua orang, Senin (20/6/2022). (TRIBUNJATIM.COM/ Luhur Pambudi)
Korban tewas insiden motor Honda Beat bernopol L-4434-DZ tergilas roda truk boks di Jalan Raya Balongsari, Tandes, Surabaya, Senin (20/6/2022) siang sekira pukul 13.45 WIB, bertambah satu orang, sehingga jumlah korban tewas insiden tersebut menjadi dua orang.
Diketahui keduanya adalah wanita, pengendara motor, Fatma M (47) warga Krembangan, Surabaya, yang semula dikabarkan mengalami luka berat, akhirnya menghembus nafas terakhir.
Fatma tewas saat dalam perjalanan untuk mendapat penanganan medis di IGD RSUD dr Soetomo Surabaya.
Sedangkan korban lain yang tewas di lokasi, merupakan penumpang motor, bernama Muawiyah warga Kenjeran, Surabaya.
"Yang satunya yang mengemudi meninggal dalam perjalanan (menuju RS)," ujar Kanit Laka Satlantas Polrestabes Surabaya Iptu Suryadi saat dikonfirmasi TribunJatim.com, Senin (20/6/2022).
Berdasarkan hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) dan penggalian informasi dari sejumlah saksi mata.
Diduga penyebab kecelakaan tersebut, karena pengendara kurang waspada dalam mengendalikan laju motornya.
"Penyebab kecelakaan. Faktor manusia, kurang hati-hati dalam berkendara," jelasnya.
Sementara itu, Kapolsek Tandes Polrestabes Surabaya Kompol Danu Anindhito Kuncoro Putro menerangkan, kronologi kecelakaan yang melibatkan dua kendaraan tersebut.
Informasi tersebut diperoleh pihaknya setelah melakukan penggalian keterangan terhadap beberapa orang saksi di lokasi kejadian.
Semula, pemotor tersebut melaju dari arah barat menuju ke timur.
Atau dari arah Jalan Raya Manukan Kulon menuju ke arah Jalan Raya Tandes Lor.
Namun, setibanya di dekat persimpangan empat Jalan Balongsari, motor tersebut terjebak kemacetan di ruas jalan yang mengarah ke timur.
Kemudian, pemotor itu berinisiatif mengubah rute jalan dengan membelokkan setir ke kiri atau menuju ke arah utara ruas Jalan Raya Margomulyo.
Apesnya, lanjut Danu, dari arah belakang pemotor tersebut, melaju sebuah truk boks. Tak pelak insiden tabrakan tersebut tidak dapat terelakkan.
"Di belakang (pemotor) melintas Tronton dari barat menuju ke utara sehingga terjadi tabrakan di Jalan Raya Balongsari," ujar Kompol Danu saat dikonfirmasi awak media.
Foto : Petugas tengah mengevakuasi korban tewas yang alami kecelakaan lalu lintas. (Istimewa0
Kemudian, warga setempat, Dedik (26) mengungkapkan, satu orang korban diketahui sempat terseret truk yang saat itu masih melaju pelan sejauh sekitar lima meter ke arah utara.
Tubuh korban berada di dekat roda sisi kanan truk dengan bodi kabin berwarna oranye itu.
"Kejadiannya jam setengah 2. Posisi tubuh korban di roda kanan truk. Iya naik motor satu. Iya terseret paling sekitar 5 meter," ujar pria berkaus putih asal Sumba, NTT itu, saat ditemui TribunJatim.com di lokasi.
Pantauan TribunJatim.com di lokasi sekian pukul 15.00 WIB, tampak beberapa lapisan kardus berserakan di bahu jalan tempat kejadian perkara (TKP)
Bercak darah masih tampak membekas di aspal jalan tersebut sepanjang lima meter ke arah utara.
Artikel ini telah tayang di TribunJatim.com