TRIBUNMANADO.CO.ID - Salat Tahajud (bahasa Arab: صلاة التهجد, translit. ṣalātu-at-tahajjud) adalah salat sunah muakad yang didirikan pada malam hari atau malam menjelang pagi/ sepertiga malam (dini hari) setelah terjaga dari tidur.
Salat ini bukanlah bagian dari salat lima waktu yang diwajibkan bagi umat Muslim dan dapat dikerjakan sedikitnya dua rakaat dan sebanyak-banyaknya tidak terbatas.
Selain ayat-ayat al-Qur'an, hadis juga menjelaskan keutamaan salat Tahajud:
"Perintah Allah turun ke langit dunia di waktu tinggal sepertiga akhir dari waktu malam, lalu berseru: Adakah orang-orang yang memohon (berdoa), pasti akan Kukabulkan, adakah orang-orang yang meminta, pasti akan Kuberi dan adakah yang mengharap/memohon ampunan, pasti akan Kuampuni baginya. Sampai tiba waktu Subuh."
Niat Salat Tahajud
صَلِّى سُنَّةً التَّهَجُّدِ رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ ِللهِ تَعَالَى
Ushallii sunnatat-tahajjudi rak’ataini lillaahi ta’aalaa.
Artinya:
“Aku niat sholat sunah Tahajud dua rakaat karena Allah”
Waktu Sholat Tahajud
Waktu yang baik mengamalkan sholat tahajud yakni di sepertiga malam akhir atau setengah malam akhir.
Salat Tahajud juga bisa dilakukan pada waktu mendekati dua pertiga malam hingga waktu menjelang salat Subuh.
Jumlah sholat Tahajud paling sedikit yakni dua rakaat, tapi tidak ada batasan untuk jumlah terbanyaknya.
Jumlah maksimal sholat Tahajud disesuaikan dengan kemampuan masing-masing pelaksananya.
Berikut niat sholat Tahajud dan doa setelah Tahajud, yang Tribunnews.com kutip dari blitarkota.kemenag.go.id:
Doa yang dibaca setelah sholat Tahajud