Baca tanpa iklan
TRIBUNMANADO.CO.ID, Manado – Dinas Ketahanan Pangan Bolaang Mongondow (Bolmong) bekerjasama dengan TP PKK Bolmong, menggelar lomba cipta menu beragam, bergizi, seimbang dan aman (B2SA).
Kegiatan ini dilaksanakan di Ibra Cafe, Lolak.
Dari hasil penilaian, Tim Penggerak PKK Kecamatan Lolak berhasil keluar sebagai juara I pada Lomba Cipta Menu Beragam, Bergizi, Seimbang dan Aman (B2SA) itu.
Sementara, untuk posisi juara kedua diraih oleh TP PKK Kecamatan Poigar dan berhak mendapatkan hadiah uang sebesar Rp 3 juta serta tropi.
Untuk juara ketiga diraih oleh TP PKK Kecamatan Sang Tombolang dan berhak mendapatkan hadiah uang sebesar Rp 2,5 juta dan tropi.
Diraihnya juara I pada lomba tersebut oleh TP PKK Kecamatan Lolak sudah melalui tahapan penilaian oleh dewan juri yang terdiri dari lima orang.
Mulai dari Sekretaris Daerah (Sekda) Bolmong, Tahlis Gallang, Ketua TP PKK Bolmong, Ny Lesly Lanny Tuuk-Kaligis, Chef dari Sutan Raja Hotel, Ahli Gizi Dinas Kesehatan (Dinkes) Bolmong, dan unsur Pers.
Ada pun penilaiannya merujuk pada empat poin.
Mulai dari keragaman, gizi, cita rasa, dan pengaplikasian bahan berbasis lokal pada masakan.
Nantinya, TP PKK Kecamatan Lolak akan mewakili Kabupaten Bolmong mengikuti lomba yang sama di tingkat Provinsi Sulawesi Utara (Sulut).
Selain itu, pemenang juara I juga mendapatkan tropi dan hadiah uang sebesar Rp 5 juta.
Kepala Dinas Ketahana Pangan Bolmong, I Nyoman Sukra mengungkapkan, pelaksanaan lomba cipta menu ini nantinya bisa menginspirasi kelompok keluarga mulai dari tingkat kecamatan hingga desa.
Hal ini juga untuk dapat menciptakan menu masakan yang bergizi dan aman guna dikonsumsi.
“Sebagaimana tema yang kita angkat pada hari ini, saya berharap lomba ini menjadi pelopor untuk dapat mengkonsumsi pangan lokal B2SA, guna meningkatkan imunitas tubuh untuk menangkal Covid-19,” tutur Sukra saat dihubungi Tribunmanado.co.id, Selasa 22 Maret 2022.
Sementara itu, Ketua TP PKK Bolmong, Ny Lesly Lanny Tuuk-Kaligis dalam penyampaiannya mengapresiasi para peserta yang terdiri dari pengurus TP PKK di 15 Kecamatan se-Bolmong.
Ini merupakan bagian dalam menunjang kerja pemerintah dari sisi ketahanan dan kesehatan pangan.