TRIBUNMANADO.CO.ID- Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa langsung menelepon Letjen TNI Ignatius Yogo Triyono saat terjadi bentrok antara TNI dan Brimob di Tembagapura beberapa waktu lalu.
Saat itu memang Letjen TNI Ignatius Yogo Triyono masih menjabat sebagai Pangdam XVII/Cenderawasih dan bertanggungjawab atas kejadian tersebut karena anak buahnya terlibat.
Ia kini mengemban amanat sebagai Komandan Kodiklat TNI-AD pasca ditarik dari Kodam Cendrawasih.
Baca juga: Sosok Marsdya Diyah Yudanardi, Dipuji Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa, Buat Terobosan di Sesko
Letjen TNI Ignatius Yogo Triyono yang mendadak ditelepon Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa soal bentrokan prajurit TNI
Saat itu Letjen TNI Ignatius Yogo Triyono masih menjabat sebagai Pangdam XVII/Cenderawasih.
Bahkan menurut pengakuan sang Jenderal, dirinya mendapat jabatan berkat tugasnya di Papua.
Dalam tayangan channel YouTube Jenderal TNI Andika Perkasa, Panglima TNI menggelar rapat terbatas mingguan bersama Tim Hukum TNI.
Baca juga: Panglima TNI Andika Perkasa Positif Covid-19, Diwakili Laksamana Yudo saat Rapim TNI-Polri 2022
Agenda yang dibahas adalah tindak lanjut setiap kasus personel TNI yang melakukan pelanggaran ringan hingga berat dari setiap wilayah di Indonesia.
Jenderal Andika Perkasa sempat menyoroti penanganan kasus bentrokan antara prajurit TNI dengan anggota Polri di Tembagapura, Kabupaten Mimika, Papua yang terjadi beberapa waktu lalu.
Awalnya Jenderal Andika mendengar laporan dari Oditur Jenderal TNI, Marsda TNI Reki Irene Lumme, terkait penanganan perkara tersebut.
Menurut Reki, perkara tersebut tinggal menunggu Keputusan Penyerahan Perkara (Keppera).
Baca juga: Baru Terungkap Alasan Sebenarnya Kenapa Ridho Illahi Putus dengan Dinar Candy, Semuanya Terbongkar
"Kepperanya siapa ini?" tanya Jenderal Andika.
"Pangdam," jawab Marsda Reki Irene.
Mendengar hal tersebut, Jenderal Andika meminta langsung menelepon Pangdam XVII/Cenderawasih, Letjen TNI Ignatius Yogo Triyono, agar kasus tersebut segera dituntaskan.
"Ini cukup lambat kemajuannya. Coba sekarang telepon Pangdam," kata Andika dalam rapat tersebut.