Kecelakaan Lalu Lintas

Kader PSI Jadi Tersangka, Ternyata Fatimah yang Bawa Mobil lalu Menabrak hingga Tewaskan AKP Novandi

Editor: Glendi Manengal
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Fatimah Jadi Tersangka atas kecelakaan mobil yang membuat dirinya dan AKP Novandi meninggal dunia

Akhirnya Terungkap Pemilik Mobil saat AKP Novandi Kecelakaan

Akhirnya terungkap pemilik mobil saat mendiang AKP Novandi Arya Kharizma kecelakaan, bukan milik putra Gubernur Kaltara Zainal Arifin Paliwang

Identitas pemilik mobil Toyota Camry B-1102-NDY yang mengalami kecelakaan hingga terbakar di Senen, Jakarta Pusat akhirnya terungkap.

Kecelakaan tersebutt diketahui menewaskan AKP Novandi Arya Kharisma dan Fatimah Az Zahra.

Mendiang AKP Novandi Arya Kharisma menjabat Kasat Polairud Polres Berau, Polda Kaltim.

Ia juga merupakan putra Gubernur Kaltara Zainal Arifin Paliwang

Sedangkan korban bernama Fatimah yang meninggal dunia bersama mendiang AKP Novandi Arya Kharisma, merupakan anggota Partai Solidaritas Indonesia ( PSI ).

Teranyar, Dirlantas Polda Metro Jaya, Sambodo Purnomo Yogo membeberkan identitas pemilik mobil Toyota Camry B-1102-NDY yang mengalami kecelakaan hingga terbakar di Senen, Jakarta Pusat tersebut.

Ternyata mobil tersebut bukan milik putra Gubernur Kaltara Zainal Arifin Paliwang, mendiang AKP Novandi Arya Kharizma

Polisi sudah menemukan identitas pemilik mobil Toyota Camry B-1102-NDY yang mengalami kecelakaan hingga terbakar di Senen, Jakarta Pusat.

Insiden yang menewaskan AKP Novandi Arya Kharisma dan Fatimah Az Zahra itu sebelumnya polisi belum bisa menentukan siapa pemilik mobil sedan itu.

Setelah penyelidikan dilakukan, akhirnya polisi memastikan mobil tersebut ternyata milik Fatimah.

"Itu mobil milik saudari Fatimah," ujar Dirlantas Sambodo Purnomo Yogo kepada wartawan di Jakarta, Rabu (9/2/20220).

Polisi mengungkapkan, alasan pihaknya menemui kendala dalam melacak kepemilikan kendaraan itu karena telah berpindah alamat.

"Pemilik mobil sudah kita datangi sesuai dengan database di kita. Rupanya mobil ini sudah dijual ke pemilik baru, itu diketahui ketika didatangi penyidik ke alamat itu tidak ditemukan pemiliknya," kata Sambodo di Kantor Subdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya, Selasa (8/2/2022).

Halaman
1234

Berita Terkini