Baca tanpa iklan
TRIBUNMANADO.CO.ID - Terjadi kecelakaan maut di Jalan Raya Malang-Surabaya, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur pada Rabu tadi pagi.
Peristiwa kecelakaan tersebut melibatkan kendaraan sepeda motor dan mobil.
Akibat kecelakaan tersebut seorang pengendara motor meninggal dunia.
Baca juga: Ingat Valencya, Istri yang Dituntut 1 Tahun Penjara karena Tegur Suami Mabuk, Kini Dibebaskan
Baca juga: Karyawan Swasta, ASN, TNI-Polri dan BUMN Dilarang Cuti, Simak Info Lengkapnya
Baca juga: Menantu Presiden Jokowi Minta Maaf karena Daerahnya Terendam Banjir, Bobby: Saya Memohon Maaf
Foto : Kondisi motor yang tertabrak mobil karena terobos lampu merah. (Dok Polres Pasuruan)
Kecelakaan lalu lintas terjadi di Jalan Raya Malang-Surabaya, Kecamatan Purwodadi, Kabupaten Pasuruan. Seorang pemotor tewas dalam kejadian ini.
Peristiwa diketahui terjadi pada Rabu (24/11/2021) pagi pukul 06.15 WIB melibatkan sepeda motor Yamaha Vixion dan mobil Mitsubishi Pajero.
Kanit Laka Polres Pasuruan, Ipda A. Kunaefi membeberkan, kecelakaan bermula saat sepeda motor bernopol N 4330 TDH melaju dari arah Malang ke arah Pasuruan.
Sepeda motor tersebut dikemudikan oleh Ari Wibowo (22) berboncengan dengan Nari (27).
Keduanya merupakan warga Desa Dawuhan Sengon, Kecamatan Purwodadi.
“Sesampainya di lokasi, yakni tepatnya di simpang tiga exit tol Purwodadi, pemotor diduga menerobos lampu merah,” kata Kunaefi.
Bersamaan itu, dari arah tol melaju mobil Mitsubishi Pajero bernopol L 1897 GG. Tabrakan pun tak terhindarkan.
Mobil yang dikemudikan R. Novi Trias Priyono warga Surabaya itu menghantam Yamaha Vixion.
Ari Wibowo dan Nari terpelanting. Sepeda motornya hancur.
Ari Wibowo tewas di lokasi dan dibawa ke RS Pusdik Brimob, Watukosek.
Sementara Nari mengalami luka berat.
“Korban luka berat dilarikan ke RSUD Lawang,” ujar Kunaefi.
Foto : Kondisi sepeda motor Vixion yang tertabrak mobil Pajero akibat terobos lampu merah. (Dok Polres Pasuruan)
Kecelakaan lalu lintas lainnya
Mobil Toyota Innova menabrak dua sepeda motor dan dua kendaraan dinas TNI di ruas Jalan Kramat Raya, Senen, Jakarta Pusat, pada Selasa (23/11/2021) malam.
Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya AKBP Argo Wiyono menjelaskan, kecelakaan yang melibatkan lima kendaraan bermotor itu terjadi sekitar pukul 19.30 WIB.
Saat itu, Toyota Innova berwarna hitam melintas di Jalan Kramat Raya dari arah Senen ke arah Salemba, lalu menabrak dua pengendara motor yang melintas.
"Dia jalan dari arah utara ke selatan, Jalan Kramat Raya. Pas di depan gedung Bala Keselamatan itu nabrak motor, nabrak motor dua kali," ujar Argo saat dikonfirmasi, Rabu (24/11/2021).
"(Pengemudi) kendaraan Innova kurang konsentrasi. Kalau dari penjelasan kepada petugas yang bersangkutan agak mengantuk," sambungnya.
Setelah itu, kata Argo, dua pengendara sepeda motor yang tertabrak itu terjatuh. Satu di antaranya terpental ke sisi jalan, sedangkan pengendara motor lainnya terseret hingga menabrak mobil dinas TNI Angkatan Laut dengan nomor polisi 5170-01.
Kendaraan dinas tersebut kemudian terdorong hingga menabrak bagian belakang mobil dinas TNI Angkatan Darat berpelat 3237-00 yang berada di depannya.
"Motornya yang di bagian depannya itu terdorong, kegencet gitu ke mobil dinas Angkatan Laut, dan menabrak lagi depannya mobil dinas Angkatan Darat," ungkap Argo.
Akibat peristiwa itu, pengendara motor yang terseret mengalami luka dan dilarikan ke rumah sakit terdekat. Kendaraan yang digunakan korban pun rusak berat.
Sementara itu, satu sepeda motor dan tiga mobil yang terlibat kecelakaan beruntun tersebut rusak ringan.
"Kasusnya selesai di tempat, sudah dilakukan mediasi, restorative justice. Jadi selesai di tempat, karena melibatkan dinas TNI jadi penyelesaian langsung diserahkan ke masing-masing POM," ungkap Argo.
"Kami hanya mendata saja, setelah ada kesepakatan ya sudah kami inikan, tapi kendaraan masih berada di Unit Laka Lantas Polres Jakarta Pusat karena kemarin masih didata," pungkasnya.
Sebagian artikel ini telah tayang di Kompas.com