Sejarah Indonesia

Pantas Soeharto Bisa jadi Presiden Selama 32 Tahun, Ternyata Ada Kaitan dengan Momen G30S PKI

Editor: Rhendi Umar
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Sejarah dan peristiwa yang terjadi tanggal 3 Agustus, Presiden Soeharto ditetapkan jadi tersangka kasus dugaan korupsi 3 Agustus 2000.

TRIBUNMANADO.CO.ID - Siapa yang tak kenal dengan Jenderal Besar TNI H. M. Soeharto.

Dia adalah Presiden kedua Indonesia yang menjabat dari tahun 1967 sampai 1998, menggantikan Soekarno.

Di dunia internasional, terutama di Dunia Barat, Soeharto sering dirujuk dengan sebutan populer "The Smiling General"  karena raut mukanya yang senantiasa tersenyum dan menunjukkan keramahan.

Meski begitu, dengan berbagai kontroversi yang terjadi ia sering juga disebut sebagai otoriter bagi yang berseberangan dengannya.


Kisah 20 Mei 1998 Malam, Satu Hari Jelang Lengsernya Soeharto, Suasana Cendana Hening dan Redup (Net via Wartakota)

Sebelum menjadi presiden, Soeharto adalah pemimpin militer pada masa Hindia Belanda dan Kekaisaran Jepang, dengan pangkat terakhir Mayor Jenderal.

Setelah Gerakan 30 September 1965, Soeharto kemudian melakukan operasi penertiban dan pengamanan atas perintah dari Presiden Soekarno, salah satu yang dilakukannya adalah dengan menumpas Gerakan 30 September dan menyatakan bahwa PKI sebagai organisasi terlarang.

Berbagai kontroversi menyebut operasi ini menewaskan sekitar 100.000 hingga 2 juta jiwa, namun jumlah ini patut dipertanyakan karena korban dari Gerakan 30 September juga banyak.

Soeharto merupakan Presiden Indonesia terlama yang menjabat 32 tahun, dari 1967 hingga 1998. 

Masa kepemimpinannya disebut dengan Orde Baru atau Orba.

Awal mula terpilihnya Soeharto sebagai Presiden Indonesia adalah saat ia berhasil menumpas Gerakan 30 September dan menyatakan Partai Komunis Indonesia sebagai organisasi terlarang.

Soeharto kemudian diberi mandat oleh Majelis Permusyawaratan Rakyat Sementara (MPRS) sebagai Presiden pada 12 Maret 1967, mengambil alih kepemimpinan dari Soekarno. 

Setelah periode pertama memimpin sebagai Presiden Indonesia, Soeharto kembali ditunjuk oleh MPR tahun 1973, 1978, 1983, 1988, 1993, dan 1998. 

Alasan Soeharto Dapat Memimpin Selama 32 Tahun

Terpilihnya Soeharto sebagai Presiden Indonesia selama 7 periode tentu bukanlah tanpa suatu alasan. Berikut beberapa alasan Soharto bisa berkuasa selama 32 tahun

  • Soeharto merupakan pemimpin yang mampu menjaga ketertiban dan menggiring Indonesia ke tingkat yang membanggakan
  • Menjamin situasi yang stabil selama 32 tahun
  • Terdapat sebuah pembangunan yang sangat masif di daerah Pulau Jawa karena dijadikan tempat suara
  • Seluruh pegawai negeri diwajibkan untuk melakukan pemilihan terhadap Partai Golongan Karya
  • Seluruh organisasi yang dimana bersifat agama memiliki potensi untuk menyerang pemerintah akan dibatasi, seperti Partai Persatuan Pembangunan
  • Melakukan pengoreksian terhadap cara pemerintah yang dilakukan pada masa sebelumnya
  • Menciptakan musuh besar, seperti Partai Komunis Indonesia
Halaman
1234

Berita Terkini