Penembakan

Ustadz Ditembak hingga Tewas Setelah Sholat Magrib di Tangerang, Sempat Dibawa ke Rumah Sakit

Editor: Shity Nurjanah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi penembakan.

TRIBUNMANADO.CO.ID - Kriminalitas masih sering kita jumpai di berbagai daerah di wilayah Indonesia.

Bahkan tak sedikit kriminalitas terjadi disekitar kita.

Seperti belum lama ini warga Tangerang Kota dihebohkan dengan aksi penembakan terhadap seorang ustadz.

Kejadian tersebut terjadi setelah korban melaksanakan sholat maghrib.

Terjadi penembakan di Kecamatan Pinang, Kunciran, Tangerang Kota pada Sabtu (19/9/2021) malam.

Korban diketahui seorang pemuka agama atau Ustadz berinisial A usia 43 tahun.

Menurut keterangan saksi, penembakan itu terjadi tepat di depan rumah, usai korban melaksanakan ibadah sholat maghrib, sekitar pukul 18.30 WIB.

Korban bernama Ustadz A mengalami luka tembak di bagian pinggang dan meninggal dunia. 

Warga yang mengetahui kejadian itu langsung membawa korban ke Rumah Sakit Mulya, Pinang Tangerang.

Namun, nyawanya tidak bisa diselamatkan.

"Lukanya dari pinggang kanan ke pinggang kiri terus tembus pelurunya ke pintu itu, jatuh ke bawah tanah" kata Ahmad Mangku, Ketua RW 05 dikutip dari instagram @info_ciledug.

Lokasi penembakan Ustadz di Kecamatan Pinang, Tangerang, Sabtu (18/9/2021) (instagram @info_ciledug)

Ahmad mengatakan, pelaku penembakan memakai atribut ojek online dan sempat terlihat memantau lokasi beberapa hari berturut-turut sebelum kejadian.

"Keterangan dari kakak atau adik ipar korban itu, karena mereka ada warung kopi, jadi (pelaku) selalu duduk, kalo ditanya lagi nunggu orang, temen gitu. Duduknya juga berjam-jam, terus sampai tadi pun adzan magrib orang tersebut beli es. Dia pakai atribut ojol" ujarnya.

Halaman
12

Berita Terkini