Api berhasil dipadamkan pada pukul 03.15 WIB.
Pihak Lapas segera menghubungi RSUD Kota Tangerang untuk mengevakuasi korban yang ada, sampai saat ini masih dilakukan upaya penyelamatan terhadap korban-korban yang berada di dalam blok hunian tersebut.
"Telah datang beberapa belas Ambulan dari Rumah Sakit Umum untuk penyelematan terhadap korban," ungkap Victor.
Victor mengungkapkan, pihaknya sampai saat ini masih melakukan upaya penyelamatan terhadap korban-korban.
"Akan kami laporkan kembali data korban tersebut," tegas Victor menandaskan.
Dari informasi sementara, 41 orang dikabarkan meninggal, 8 dirawat di RSUD Tangerang, dan 9 dirawat di klinik Lapas Tangerang.
Lapas Kelas I Tangerang Kota Over Kapasitas
Kondisi Lapas Kelas I Tangerang Kota yang mengalami insiden kebakaran pada Rabu (8/9/2021) mengalami over kapasitas.
Hal itu diungkapkan Kepala Bagian Humas dan Protokol Direktorat Jenderal Pemasyarakatan, Rika Aprianti.
"Kalau kondisi Lapas tentunya over kapasitas, dari kapasitas yang harusnya 900, saat ini terisi 2069 orang," ungkapnya, Rabu (8/9/2021) di depan awak media, dikutip dari tayangan Kompas TV.
Sementara itu, tambah Rika, kekuatan penjagaan di setiap shiftnya adalah 13 orang.
"Tentunya memang bukan jadi alasan, tapi itulah tantangan yang harus kami hadapi," ungkapnya.
Adapun diketahui kebakaran terjadi di blok C, yang dihuni oleh narapidana kasus narkoba.
"Kalau dilihat dari kapasitas blok C2, hanya untuk sekitar 40-an orang, ada 19 kamar," ungkapnya.
Sedangkan saat terjadi kebakaran, blok C2 dihuni sekira 122 narapidana.