TRIBUNMANADO.CO.ID, Manado - Tepat di bawah kaki monumen patung Tuhan Yesus Kristus yang berada di Pulau Lembeh, di RT 04 Lingkungan II Kelurahan Dorbolaang, Kecamatan Lembeh Selatan Kota Bitung Provinsi Sulawesi Utara (Sulut), tengah berlangsung proses pembuatan Replika Bait Suci.
Di lokasi yang oleh masyarakat kerap disebut dengan nama Lembeh Dorbolaang, sebelumnya telah digagas dan dibangun monumen patung Tuhan Yesus Kristus oleh almarhum Hanny Sondakh Wali Kota Bitung periode 2006-2011 dan 2011-2016.
Kini, oleh keluarga besar Sondakh melalui Denny Sondakh atau Ko Denny yang tinggal di kompleks Sari Cakalang, Kelurahan Madidir Weru, Kecamatan Madidir, Bitung 'bernasar' untuk membuat Replika Bait Suci.
Di balik rencana pembangunan replikasi Bait Suci di pulau Lembeh Kota Bitung ini tersimpan cerita spiritual.
Apa itu? seorang Tonaas atau orang yang dituakan pada Suku Minahasa, yang memiliki sebuah talenta berbicara seperti berbahasa roh mengatakan bahwa dia adalah seorang Dotu.
Sebutan dotu oleh masyarakat Minahasa adalah leluhur.
Kejadian ini terjadi di tengah percakapan antara Denny Sondakh atau Ko Denny adik kandung almarhum Hanny Sondakh, Tim perencana struktur dan rencana pembangunan replika Bait Suci dan sejumlah keluarga, di sebuah dego-dego Matoa milik Denny Sondakh di kompleks Sari Cakalang Madidir Bitung.
Usai mendatangi Monumen Patung Tuhan Yesus Kristus, Sabtu (12/6/2021) atau tepat dua pekan sebelum acara ibadah peletakan batu pertama Replika Bait Suci di Lembah Dorbolaang pulau Lembeh Bitung Jumat (25/6/2021).
Dego-dego adalah tempat duduk terbuat dari bambu, posisinya diletakknya tepat di rindangnya pohon.
Pada kesempatan itu, Dotu yang bebicara pada tubuh sang Tonaas meminta sebuah Altikab. Sontak, mereka yang duduk-duduk di Dego-dego bergegas mencari dan meminjam alkitab di rumah almarhum Hanny Sondakh keluarga Sondakh Taroreh.
Sosok Ny Josephein Sondakh Taroreh pun memberikan sebuah Alkitab, dan dibawahlah ke Dego-dego yang terbuat dari bambu milik Ko Denny.
Sosok Tonaas yang seperti 'dikuasai' Dotu lalu dengan segenap hati berdoa, menaruh Alkitab itu di atas kepalanya lalu dia membuka dan menunjuk sebuah kitab didalamnya.
Kitab yang di buka adalah Yeremia 7 ayat 23, demikian bunyinya: "hanya yang berikut inilah yang telah Kuperintahkan kepada mereka: Dengarkanlah suara-Ku, maka Aku akan menjadi Allahmu dan kamu akan menjadi umat-Ku, dan ikutilah seluruh jalan yang Kuperintahkan kepadamu, supaya kamu berbahagia."
Tak ayal, Ko Denny Sondakh dan mereka yang ada disekililing dego-dego merasa tercengang dengan itu.
"Pesan atau isyarat dari Tuhan Yang Maha Esa ini, semakin menguatkan tekad, komitmen dan semangat kami untuk melakukan pembangunan Replika Bait Suci di pulau Lembeh Bitung," kata ko Denny Sondakh, Minggu (4/7/2021).