Baca tanpa iklan
Manado, TRIBUNMANADO.CO.ID - Kanwil Ditjen Bea Cukai Sulawesi Bagian Utara (BC Sulbagtara) membukukan penerimaan kepabeanan dan cukai sebesar Rp 25,83 miliar.
Capaian itu diraih dalam tiga bulan pertama di tahun 2021. Kepala Kanwil BC Sulbagtara, Cerah Bangun mengungkapkan, realisasi penerimaan itu melampaui estimasi target penerimaan bea dan cukai tahun ini.
"Kita mencapai 103 persen dari target penerimaan Rp 24,88 miliar," ujar Cerah Bangun dalam pemaparan Kinerja APBN triwulan I tahun 2021 Provinsi Sulut di Gedung Keuangan Negara (GKN) Manado, Senin (26/04/2021).
Baca juga: Wali Kota Tomohon Caroll Senduk Lantik 46 Pejabat Fungsional Tertentu
Baca juga: Jelang Reshuffle Kabinet Jokowi, Olly Dondokambey Masih Tertahan di Jakarta
Baca juga: 27 Hari Kerja, Tim Helm Kuning di Bitung Sasar 19 Titik
Katanya, penerimaan terbesar ialah bea keluar. Di mana, tahun ini ditargetkan bea keluar sebesar Rp 1,172 miliar.
"Sementara realisasinya sebesar Rp 17,129 miliar," katanya.
Hal ini, kata dia didorong oleh bea keluar komoditas seperti CPO (produk minyak sawit) dan CNO (minyak kelapa mentah) yang diekspor melalui Bitung dan Manado.
Khusus CPO, kata Cerah, tarifnya dinaikkan pemerintah yang didasarkan pada biaya ekspor yang dikeluarkan Kementerian Perindustrian RI.
Baca juga: Ingat Ikke Nurjanah? 14 Tahun Menjanda Mantan Aldy Bragi Dilamar Seorang Brondong, Hatinya Bahagia
Baca juga: Soal Pemadaman Listrik, Ini Penjelasan Kepala PLN ULP Siau Jemi Lumba
Baca juga: Cuaca Jabodetabek Besok Selasa 27 April 2021, Bogor Berpotensi Hujan Petir, Info Prakiraan BMKG
"CPO jika kurang dari 750 metrik ton, tidak kena bea keluar. Kalau lebih, dikenakan dengan bea progresif," jelasnya.
Selain itu, jelas dia, bea keluar turut didorong oleh adanya direct call (ekspor langsung) komoditas pertanian dan perikanan asal Sulut ke Jepang.
Di mana, sejak 23 September 2020, total volume ekspor ini mencapai 490 ton.
"Komoditas yang dominan ialah berbagai jenis tuna segar," jelasnya.
Baca juga: Irish Bella Tak Menyangka Dapat Kado Mewah dari Ammar Zoni, Sang Suami Sampai Jual Barang demi Uang
Baca juga: Kasus Covid-19 di Sulut Melonjak, Ini Tanggapan Pengamat Kesehatan
Baca juga: Bolehkah Menonton Film Adegan Panas di Saat Bulan Ramadan? Ini Penjelasannya
Realisasi Kepabeanan dan Cukai di Sulut (hingga triwulan I 2021)
Pendapatan Bea
Masuk
Target Rp 7,885,277,000
Realisasi Rp 3,631,078,200
Pendapatan Bea
Keluar
Target Rp 1,172,709,000
Realisasi Rp 17,129,403,000
Pendapatan Cukai
Target Rp 15,821,774,000
Realisasi Rp 5,073,429,600
Rincian Pendapatan Cukai
- Hasil Tembakau
Target Rp 35.840.000
Realisasi -
- MMEA
Target Rp 11.884.767.000
Realisasi Rp 5.013.069.600
- Plastik
Target Rp 3.937.007.000
Realisasi -
- Denda Adm. Cukai
Target -
Realisasi Rp 40.000.000
- Cukai Lainnya
Target -
Realisasi Rp 40.360.000
Sumber: Bea Cukai Sulbagtara
YOUTUBE TRIBUN MANADO: