Mbak Tutut Soeharto pun langsung menulis cerita tersebut di akun media sosial dan di website pribadinya untuk memberi penjelasan kepada publik penyebab kematian Ibu Tien Soeharto.
"Lalu saya mendengar berita tersebar, bahwa ibu wafat karena tertembak oleh adik-adik saya," ujar Mbak Tutut sebagaimana dalam tulisan yang dimuat di website khusus dan juga akun instagramnya.
Mbak Tutut pun kemudian 'membongkar' atau mengungkap cerita ayahandanya, Presiden Soeharto, terkait penyebab kematian Ibu Tien Soeharto.
Soeharto menceritakan kronologi kematian Ibu Tien Soeharto kepada Mbak Tutut karena saat itu putrinya sedang tidak berada di Indonesia.
Mbak Tutut menguraikan cerita kronologi kematian Ibu Tien Soeharto dia dapatkan langsung dalam perjalanan dari Ndalem Kalitan Solo (rumah Ibu Tien di Solo), sampai tempat pemakaman di Astana Giri Bangun Karanganyar, Jawa Tengah.
"Di dalam perjalanan menuju makam, dengan suara yang dalam, tiba-tiba bapak bercerita," ujar Mbak Tutut.
Mbak Tutut mengungkapkan, Soeharto (sang ayah) bercerita, “Ibumu pagi itu, mengeluh.”
“Bapak, aku kok susah nafas yo”
“Bapak tanya mana yang sakit bu”
Ibumu bilang “Ora ono sing loro (tidak ada yang sakit), mung susah nafas pak (hanya susah nafas pak).”
Ketika dipertegas oleh Mbak Tutut apa sakit yang dirasakan sang Ibu, Soeharto tegas menjawab, “Tidak, ibu hanya mengatakan susah nafas.”
Soeharto mengatakan, Ibu Tien mengeluh sesak napas sekitar pukul 03:00 dini hari.
"Berarti setelah bapak sholat tahajut," ujar Mbak Tutut menyimpulkan waktu saat ibunya merasakan sesak napas.
Setelah itu, Ibu Tien Soeharto dilarikan ke rumah sakit.
(Foto: Fakta sebenarnya kematian Ibu Tien diungkap Mbak Tutut. Dulu disebut tertembak saat Tommy Soeharto dan Bambang Trihatmojo berseteru. Instagram @tututsoeharto)