Kisruh Partai Demokrat

Moeldoko Sebut Sudah Ada Keretakan di Partai Demokrat, Bantah Merebut Kekuasaan tapi Didaulat

Editor: Alexander Pattyranie
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kolase foto AHY dan Moeldoko.

Jokowi Tak Tanggapi Banyak Masalah Moeldoko

Semenjak Moeldoko ditetapkan menjadi ketua Umum Partai Demokrat versi KBL, Presiden Indonesia Joko Widodo tak banyak mengeluarkan statement.

Menurut Tenaga Ahli Kantor Staf Presiden (KSP) Ali Mochtar Ngabalin menyebut, Presiden Joko Widodo tak angkat bicara soal keterlibatan Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko dalam Partai Demokrat lantaran hal itu merupakan urusan internal partai.

Meskipun melibatkan Kepala Staf Kepresidenan, kata Ngabalin, hal itu menjadi persoalan Moeldoko pribadi.
"Kalau masalah internal apa urusannya presiden harus sampai ke sana? Masih banyak yang harus presiden urus," kata Ngabalin kepada Kompas.com, Selasa (16/3/2021).

Ngabalin menegaskan bahwa manuver Moeldoko di Partai Demokrat merupakan keputusan pribadi.

Tak ada komunikasi antara Moeldoko dan Presiden terkait hal ini.

Langkah Moeldoko itu, kata Ngabalin, menjadi hak politik individu yang tak bisa diganggu gugat.

Hingga saat ini pun Presiden Jokowi tak punya wacana untuk mencampuri urusan Moeldoko.

Ngabalin yakin mantan Panglima TNI itu bisa menyelesaikan urusan pribadinya.

"Bahwa nanti Presiden punya pandangan dan pikirian yang berbeda dengan apa yang saya sampaikan terkait dengan mengangkat dan memberhentikan pembantunya itu tentu hak prerogatif presiden," kata Ngabalin.

Berita Kisruh Partai Demokrat lainnya.

(TribunnewsWiki.com/Restu, Kompas.com)

BERITA TERPOPULER :

Baca juga: Kecelakaan Maut Tadi Pagi Pukul 07.00 Wita, Satu Orang Tewas Usai Mobil Innova vs Brio Bertabrakan

Baca juga: Hotman Paris Jadi Gelandangan Jika Diceraikan Agustianne Marbun, Banyak Aset Atas Nama Istri

Halaman
1234

Berita Terkini