Baca tanpa iklan
Peristiwa kecelakaan di Merangin kembali terjadi.
Dua orang Pulau Rayo, Kelurahan Dusun Bangko, Kabupaten Merangin tewas di tempat.
Ibu dan anak menjadi korban tabrak lari pada kecelakaan yang terjadi di Jalan Lintas Sumatera Merangin-Sarolangun, Minggu (7/3/2021) malam.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, korban tergeletak di jalan dengan bersimbah darah.
Kasat Lantas Polres Merangin, Iptu Sudiharsono membenarkan kejadian tersebut yang menyebutkan korban ditabrak oleh bus lintas Sumatera yang bernama NPM.
Mobil Bus NPM bernomor polisi BA 7635 BU dengan rute Jakarta-Padang serta sopir yang membawa belasan penumpang itu kini telah diamankan di Mapolres Merangin.
"Iya, terjadi kecelakaan akibatkan dua orang meninggal di tempat.
Bus dan supir sudah diamankan di Polres untuk pemeriksaan," katanya.
Sementara itu M Toni, Pegawai Perhubungan yang sedang piket terminal Tipe A Pulau Tujuh, di Desa Langling menyebutkan bahwa bus tersebut sedang membawa penumpang.
"Ya infonya mobil NPM yang nabrak, dari arah Jakarta menuju Padang, sebelumnya tadi masuk terminal dan melapor ada 15 penumpang," ujarnya.
Dijelaskan Toni mobil yang menambrak saat ini berada di Mapolres Merangin dan ia sempat mengambil dokumentasi.
Untuk para penumpang katanya telah dievakuasi ke mobil lain.
"Mobil masih di Polres, saya ke sana ambil dokumentasi tadi, sopir kabarnya masih diperiksa di Polres," kata Toni.
Namun demikian Toni belum juga mendapatkan identitas lengkap kedua korban dan masih menunggu data dari pihak Satlantas Polres Merangin.
"Nama-nama korban kami belum dapat juga, kabarnya warga kita batak tinggal di Pulau Rayo, kondisinya meninggal di tempat," pungkasnya.