Sempat ingin banting setir ke kanan, Yugiarto mengurungkan niatnya karena dari arah berlawanan ada truk trailer.
Foto: Relawan memindahkan kayu yang menimpa Suzuki Carry di Jalan Veteran Salatiga (KOMPAS.com/DIAN ADE PERMANA)
"Saya langsung ambil kiri dan ban truk mengenai pembatas jalan.
Mobil yang paling depan berjalan,
hingga truk menabrak mobil Carry dan Daihatsu," ungkapnya.
Setelah kejadian tersebut dia langsung membonceng seorang warga yang melintas, dan minta diantar ke Mapolres Salatiga.
"Saya lapor ke polisi mengalami kecelakaan.
Itu ke kantor Polres tidak pakai sandal karena tertinggal di truk," kata Yugiarto.
Keterangan polisi
Kasat Lantas Polres Salatiga AKP Sopian Rahmadyanto mengatakan kecelakaan pada Selasa (23/2/2021) sekitar pukul 00.05 WIB tersebut melibatkan truk N 9904 UF, Suzuki Carry H 9418 LI, dan Daihatsu Zebra AA 8865 BC.
"Dua orang meninggal dunia bernama Suparti (60) dan Dwi Agus Setiyani (19) warga Gedanganak Kecamatan Ungaran Timur Kabupaten Semarang yang merupakan penumpang Suzuki Carry," jelasnya.
Suzuki Carry yang dikemudikan Susanto tersebut berpenumpang Dwi Agus Setiyani, Avrilita, Badar, Suparti, Dwi Ernawati, Rojika, dan Siti Barokah.
Sementara Daihatsu Zebra dikemudikan Bima Satria Adi dengan penumpang Mrajak, Linda Ardiyani, Adeva Afsin, Siswanto, Sholihah, Jumiarti, dan Poniem Wastu Ningsih.
Akibat kecelakaan tersebut, kayu sengon yang dibawa truk Yugiarto berjatuhan ke jalan.
Petugas bersama warga dan Relawan Motor Salatiga menyingkirkan kayu tersebut ke pinggir agar tak mengganggu arus lalu lintas.
(Kompas.com/Kontributor Ungaran, Dian Ade Permana)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kecelakaan Maut di Salatiga, Berawal dari Sopir Truk Ingin Cari Tempat Makan"
TONTON JUGA: