Berita Manado

Banjir dan Tanah Longsor Membuat Warga Mengungsi, Satgas Covid-19 Khawatirkan Lonjakan Kasus

Penulis: Isvara Savitri
Editor: Alexander Pattyranie
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kondisi para pengungsi korban banjir di Kantor Pengadilan Agama Malendeng, Kecamatan Tikala, Kota Manado, Sabtu (23/1/2021)

penyakit penyerta pneumonia, penumpukan cairan dalam paru-paru serta penumpukan

kolesterol di dalam arteri.

Jumlah ini membuat kasus kematian akibat Covid-19 menjadi 401 orang.

Selain pandemi Covid-19 yang belum juga mereda, kini Sulut dihadapkan pada risiko

bencana alam banjir dan tanah longsor.

Bencana ini sudah terjadi sebanyak dua kali dalam dua minggu terakhir, dan tidak

jarang pula menyebabkan masyarakat harus mengungsi.

Dalam keadaan seperti ini, masyarakat sudah tidak lagi memusatkan pikiran untuk

menerapkan protokol kesehatan.

Hal ini pun mengundang kekhawatiran Satgas Covid-19 akan peningkatan

kasus yang bisa saja melonjak.

"Kemungkinan lonjakan kasus itu yang sedang kami antisipasi dengan edukasi," kata Dandel.

Edukasi ini dilakukan pihak Dinas Kesehatan (Dinkes) Sulut secara langsung,

misalnya melalui pelayanan kesehatan yang digelar bekerja sama dengan Bidang

Kedokteran dan Kesehatan (Biddokkes) Polda Sulut.

Halaman
1234

Berita Terkini