Ia menawarkan jenis bunga yang memiliki harga dari jutaan rupiah hingga puluhan juta.
Adapun delapan pot tanaman hias milik Sutisna yang akhirnya ditukar dengan mobil yakni, Monstera Andasoni Varigata atau Janda Bolong, Florida Beauty, Monstera Marmorata dan Philodendron Billetiae.
“Kalau ditotal, totalnya senilai Rp 150 juta,” ucap Sutisna.
Setelah sepakat, Sutisna dan Denny pun melakukan transaksi jual beli dengan bukti kuitansi yang dilengkapi materai.
Selanjutnya Denny pun membawa tanaman hias miliknya.
Sedangkan Sutisna mendapat satu unit mobil Honda Brio. Ia pun tak menyangka.
Kolektor sejak tahun 2005
Diketahui, Denny rupanya bukan sosok yang memang sudah lama mengoleksi tanaman hias.
Denny bercerita Ia sudah mengoleksi tanaman hias sejak tahun 2005.
Sejak saat itu, Denny tertarik dengan tanaman hias lantaran menurutnya memiliki keindahan tersendiri.
“Kalau saya sudah hobi dari 2005 suka tanaman hias, kebetulan saya lihat tanamannya bagus-bagus,” katanya.
Sebelumnya, Menteri Pertanian ( Mentan ) Syahrul Yasin Limpo (SYL) juga sempat mengunjungi Pasar Tanaman Hias Jungle Fest Minaqu Home Nature di kawasan Bogor Nirwana Residence (BNR), Bogor Selatan, Kota Bogor, Minggu (3/1/2021).
Pada momen itu, Mentan SYL pun dibuat kaget dengan harga tanaman hias janda bolong.
"Ini hitungannya itu per lembar. Per lembar harga satu lembar itu ada yang Rp 1 juta, Rp 10 juta, ada yang di atas itu, dan kalau bisa dikembangkan jadi lima lembar itu bisa Rp 100 juta," kata SYL.
SYL mengatakan bahwa kondisi ini adalah kondisi baru pertanian tanaman hias Indonesia yang sangat menjanjikan serta memiliki banyak peluang yang m sudah banyak dijalankan oleh para petani, salah satunya adalah Ade Wardhana Adinata.