The best lah si abang," tulis narasi video tersebut dikutip Selasa (29/12/2020).
Lantas apakah benar tepung yang disinyalir tepung tapioka tersebut benar bisa
menambal ban tubeless?
Ketika ditanyakan kepada Dodiyanto, Senior Brand Executive & Product Development PT Gajah Tunggal Tbk,
produsen ban IRC, dirinya enggan memberikan komentar karena belum ada penelitiannya.
"No comment itu. Belum ada kajian ilmiahnya," kata Dodiyanto saat dikonfirmasi Kompas.com.
Tambal ban tubeless
Ada dua teknik tambal ban, khususnya ban tubeless yakni string atau model tusuk dan tip top yang
aplikasinya seperti plester.
Saat ini yang paling banyak ditemui di tukang tambal ban pinggir jalan yakni model tusuk dan sumpal.
Tapi tambal ban sepeti ini disebut bisa membuat ban rusak.
Jimmy Handoyo, Technical Service & Development Dept. Head PT Suryaraya Rubberindo Industries
produsen ban FDR, mengatakan, komponen nylon di dalam ban bisa putus jika ditusuknya tidak pas.
"Sehingga, hal ini bisa merusak konstruksi ban. Bisa mengakibatkan ban menjadi benjol," ujar Jimmy,
kepada Kompas.com, beberapa waktu lalu.