Baca tanpa iklan
TRIBUNMANADO.CO.ID - Seperti yang diketahui vaksin covid-19 mulai berdatangan ke Indonesia.
Namun terkait hal tersebut protokol kesehatan harus tetap dipatuhi.
Dengan tetap mengikuti aturan menerapkan 3M.
Baca juga: UPDATE, Harga Emas Antam Hari Ini Kembali Turun, Berada di Posisi Angka Rp 954.000 per Gram
Baca juga: Tabrakan Kereta Api, Wanita Tewas Disambar, Saksi Teriak Korban Mondar-mandir Bawa Nasi dalam Kresek
Baca juga: Prakiraan Cuaca Besok Sabtu 12 Desember 2020, 21 Provinsi Waspada Cuaca Ekstrem
Kabid Pengembangan Profesi Perhimpunan Ahli Epidemiologi Indonesia, Masdalina Pane,
menginginkan masyarakat tetap mematuhi protokol kesehatan 3M yaitu memakai masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak.
Meski saja vaksin Covid sudah tersedia, Masdalina, mengimbau masyarakat tidak kendur menerapkan 3M.
"Jadi memberikan perlindungan kepada mereka yang divaksin, ketika mereka terinfeksi,
atau mencegah agar saat terinfeksi tidak menjadi parah," ujar Masdalina dalam dialog virtual dari Graha BNPB, Jakarta, Selasa (8/12/2020).
Akan tetapi, yang diharapkan sesungguhnya ialah bagaimana publik dapat mencegah Covid-19 dari sisi yang lain,
bukan hanya sekadar dengan vaksinasi.
"Jadi 3M protokol kesehatan, itu tetap harus kita lakukan.
Karena secara evidence, sudah diakui mampu mencegah (Covid-19) dengan lebih mudah," kata dia.
Sebagaimana diketahui, pemerintah lewat Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 saat ini terus menggencarkan kampanye penyuluhan protokol kesehatan 3M yaitu Memakai masker, rajin Mencuci tangan, dan selalu Menjaga jarak.
Kampanye 3M ini terus menerus disosialisasikan supaya masyarakat tidak lupa bahwa penyebaran Covid-19 banyak datang dari pergerakan manusia.
Makanya, pelaksanaan 3M harus dijalankan secara ketat.