"Saat melatih kucing saya, yang saya lakukan adalah bersiul setiap kali saya memberikan makanan pada kucing, di mana saya meletakkan makanan di depannya," kata Watson.
"Waktu adalah kunci utama untuk memastikan kucing menganggap siulan sebagai hadiah, yang dalam hal ini berbentuk makanan."
Agar sukses melatih kucing, berikan perintah seperti bersiul atau menyebutkan namanya, kemudian letakkan makanan di depan kucing saat mereka menanggapi perintah dengan tepat.
"Setelah mengulangi hal ini beberapa kali, coba bersiul saat kucing tidak di dekat kita, dan lihat apakah dia berlari menghampiri," tambah Watson.
"Jika ia melakukannya, artinya kita sukses melatih kucing. Jika tidak, jangan menyerah."
" Kucing membutuhkan lebih banyak waktu untuk beradaptasi, atau kita mungkin tidak fokus saat bersiul, dan kucing mendapatkan hadiah terlalu banyak. Ingat, waktu adalah kuncinya."
Apabila kucing tidak menyantap makanan yang kita berikan selama sesi latihan, Watson merekomendasikan untuk mencoba hadiah yang berbeda.
Hadiah itu bisa berupa makanan baru atau mainan.
Semua pemilik kucing perlu mengajarkan kucing untuk merespons panggilan, baik dengan peluit, bel atau saat namanya dipanggil.
Ada dua perintah yang bisa diberikan kepada kucing dan berguna dalam keadaan darurat.
Membuat kucing segera datang saat dipanggil
"Pertama adalah melatih kucing datang menghampiri untuk makan menggunakan semacam sinyal pendengaran," kata Watson.
"Alasannya, jika kita tidak dapat menemukan kucing, cara ini bagus untuk membuat dia keluar dari persembunyian atau jika ia tersesat, dan kembali kepada kita."
Kucing yang dipelihara Watson dibebaskan untuk bermain di dalam maupun di luar rumah, namun selalu pulang ke rumah saat langit sudah gelap.
Dia menggunakan peluit untuk memanggil kucingnya pulang dan makan malam.