Dia berkata bahwa dia merasa temannya itu idiot.
Anak laki-laki tersebut kemudian memberi tahu seorang teman mereka yang menyarankan agar korban melaporkan kejadian tersebut kepada keluarganya.
Di pengadilan, Smyth mengatakan teman korban kemudian memberi tahu kepada seorang temannya, seorang gadis.
"Teman korban dan gadis itu memarahi korban dan berkata itu adalah hal yang sangat bodoh dan dia menyarankan dia untuk memberi tahu orang tua korban," kata Smyth.
Tiga hari kemudian, gadis itu, bersama dua orang lainnya, berkeliling untuk melihat korban dan ibunya.
Mereka menceritakan apa yang terjadi.
Alangkah terkejutnya sang ibu mendengar cerita tentang anaknya dan ibu muda Vincent.
Ia bersama putranya bergegas menemui Vincent di rumahnya.
"Ketika Ms Vincent membuka pintu, ibunya berkata,' Apa-apaan ini? Yang kudengar tentang kamu berhubungan seks dengan anak berusia 14 tahun? Itu anakku," kata Smyth.
Vincent yang kaget bukan kepalang justru balik memarahi ibu korban dan berkata, "Jangan sekarang. Saya memiliki putri saya dengan saya,", dan ia lalu membanting pintu di depan wajah ibu.
"Korban mengatakan bahwa Vincent memaki ibunya," kata Smyth.
Bapak dari teman korban yang juga marah, berinisiatif menemui Vincent untuk memperingatkannya agar tidak mendekati anak laki-laki di daerahnya tersebut.
Kabar asusila ini kemudian tersebar ke sudut-sudut kota.
Dan semua warga geram mendengar bagaimana ibu muda itu memperdayai seorang remaja di bawah umur.
Esok harinya, satu bapak lagi, tak disebutkan siapa, mendatangi rumah Vincent dan ikut mengancam Vincent.