“Bulan Kasih ini menandakan bahwa keadaan pandemi yang sedang kita jalani bukanlah suatu hal yang biasa saja tetapi suatu masa dimana kita harus mengubah kebiasaan hidup lama ke tatanan kehidupan yang baru," kata Gubernur Papua Barat.
Adapun terkait dengan pelaksanaan Pilkada, Gubernur Dominggus Mandacan juga mengajak semua ASN (Aparatur Sipil Negara), dan personel TNI-Polri agar tetap netral dalam Pilkada serentak yang akan dilaksanakan dalam waktu dekat ini, sekaligus bersama-sama menjaga keamanan di wilayah Provinsi Papua Barat.
"Pada kesempatan ini saya juga mengajak masyarakat Papua Barat, mari kita tetap menjaga keamanan, ketertiban, dan kedamaian di tanah Papua Barat ini sehingga daerah ini tetap aman dan masyarakat tetap bisa melanjutkan bekerja dan berusaha dengan lancar dan tenang dalam rangka memenuhi kebutuhan hidupnya sehari-hari," kata Gubernur Dominggus Mandacan.
Terkait penyelenggaraan Bulan Kasih Papua Barat ini, dirinya mengapresiasi dan mendukung sepenuhnya kegiatan yang diprakarsai oleh Kodam XVIII/Kasuari tersebut.
"Mengenai pencanangan Bulan Kasih Papua Barat ini, saya memberikan apresiasi serta mendukung Pangdam XVIII/Kasuari dan jajarannya, yang mau berbagi kasih dengan masyarakat setempat, yang kegiatannya akan dilaksanakan selama satu bulan ke depan,” ujar Gubernur Provinsi Papua Barat.
Usai pencanangan yang ditandai dengan pernyataan Bulan Kasih oleh Pangdam XVIII/Kasuari dan Gubernur Provinsi Papua Barat, dilanjutkan dengan pelepasan balon ke udara yang berisi hadiah 10 juta rupiah bagi siapa saja yang menemukan spanduk kecil yang tergantung dibawah balon yang mengudara tersebut saat mendarat.
Setelah itu, acara dilanjutkan dengan pawai kendaraan dari TNI-Polri yang melibatkan kendaraan Water Cannon, Raisa (pengurai massa), dan kendaraan roda dua dari Polda dan Satbrimobda Polda Papua Barat, serta Polres Manokwari, juga kendaraan roda dua dan empat dari Kodam dan Kodim 1801/Manokwari yang dihiasi dengan ogoh-ogoh Sinterklas.
Personel peserta pawai, termasuk didalamnya para Babinsa TNI AD dan Bhabinkamtibmas Polri. Adapun rute yang dilalui, dari Makodam XVIII/Kasuari menuju ke tengah kota Manokwari dan kembali ke Makodam, menempuh rute sekitar 30Km.
Selama pawai kendaraan tersebut juga dilakukan pembagian masker (1500 buah), sembako (150 paket), dan Hand Sanitizer (1.000 buah) di tiga titik di Kota Manokwari (Arfai, Pasar Sanggeng, dan Lapangan Borasi), dimana dilokasi tersebut digelar Rapid Test gratis untuk warga masyarakat.
Baca juga: Kata Pandemi Terpilih sebagai Word of the Year 2020, Jadi Populer Sejak Dideklarasikan WHO