Namun ke depan tantangannya untuk si anak lebih berat, karena kehilangan tangan. Mudah-mudahan mentalnya kuat," jelasnya.
Kapolres OKU Timur AKBP Dalizon melaluo Kasat Lantas AKP Chindi Helyadi, membenarkan adanya kejadian tersebut.
Korban meninggal dunia, saat menjalani perawatan di rumah sakit.
foto : ilustrasi kecelakaan. (ist)
"Saat kita mengecek ke TKP, korban masih bernapas. Dan saat kami serah terima ke rumah sakit juga,
korban masih bernapas," ujarnya saat dikonfirmasi.
Ia menegaskan, korban meninggal dunia setelah mendapat perawatan.
Saat ini, truk yang mengalami kecelakaan tersebut sudah mereka amankan.
"Untuk sopir truknya sedang mendapat perawatan karena ada tulang bahunya bergeser.
Mungkin akan dirujuk ke Rumah Sakit di Baturaja. Tapi dia wajib lapor, untuk pemeriksaan ini," jelasnya.
(SP/ Resha)
Artikel ini telah tayang di Tribunsumsel.com dengan judul Keluarga Cerita Kronologi Kecelakaan Maut di Martapura, Yuliana Tewas, Tangan Anaknya Putus, https://sumsel.tribunnews.com/2020/11/22/keluarga-cerita-kronologi-kecelakaan-maut-di-martapura-yuliana-tewas-tangan-anaknya-putus?page=all.