TRIBUNMANADO.CO.ID - Sikap TNI yang mencopot baliho bergambar Rizieq Shihab dan Abraham Lunggana alias Lulung Lunggana, Jumat (20/11/2020), ditanggapi Gugus Tugas Lawan Covid-19 Badan Musyawarah (Bamus) Betawi.
Pasalnya, baliho yang dipasang di rumah Aspirasi Haji Lulung, Jalan H Fachrudin No 7, Kecamatan Tanah Abang, Jakarta Pusat, dinilai bermuatan positif.
Ketua Gugus Tugas Lawan Covid-19 Bamus Betawi Eki Pitung mengatakan, baliho yang dicopot itu bergambar Pimpinan FPI Rizieq Shihab dan Ketua Umum Bamus Betawi H Lulung.
Baliho itu, kata Eki Pitung, berisi tentang sosialisasi protokol kesehatan.
Selama pandemi virus corona atau Covid-19, kata dia, pemerintah selalu meminta warga memakai masker saat keluar rumah demi mencegah penularan Covid-19.
“Ini pesan yang dimuat adalah kampanye 3M yang selalu digaungkan pemerintah yakni memakai masker, mencuci tangan dengan sabun dan menjaga jarak aman," kata Eki Pitung seperti dikutip dari siaran pers, Sabtu (21/11/2020).
"Bahkan foto sosok keduanya juga memakai masker,” katanya lagi.
Menurut Eki Pitung, baliho tersebut juga bukan baru satu-dua hari dipasang, tapi sejak tiga bulan lalu.
Artinya, baliho berisi lawan Covid-19 itu sudah dipasang jauh sebelum Rizieq Shihab kembali ke tanah air dari Arab Saudi, Selasa (10/11/2020) lalu.
“Terpenting dalam baliho itu tidak ada kata-kata provokatif. Kalimatnya hanya ikut mensosialisikan upaya pemerintah mengenai penanggulangan Covid-19,” ucap Eki yang juga Wakil Ketua Umum Bamus Betawi ini.
Dia menekankan, Bamus Betawi merupakan majelis keadatan kaum Betawi sebagai masyarakat asli Kota Jakarta.
Sejak berdirinya Republik Indonesia, kaum Betawi konsisten menjunjung pemerintah.
Sebagai warga asli Jakarta, Bamus Betawi akan selalu menjaga keutuhan masyarakat di Ibu Kota Negara RI.
"Kaum Betawi tidak pernah dalam sejarah ingin melakukan separatis perlawanan terhadap negara, karena Betawi bagian dari pelopor pendiri negeri ini,” kata Eki.
“Apalagi kita sama-sama sedang menghadapi pandemi Covid-19 yang belum selesai. Perang kita sesungguhnya hari ini adalah perang dengan virus Corona,” ucapnya.