Berita Heboh

Rizieq Shihab Sebut Revolusi Berdarah, Dengar Kasusnya akan Dibuka Kembali, Minta Tak Tebang Pilih

Editor: Alexander Pattyranie
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Rizieq Shihab.

"Kelompok yang tidak suka pemerintah digali-gali kesalahannya, diproses, sementara kelompok

yang menjilat dibiarkan mereka melakukan kesalahan.

Enggak boleh dibiarkan.

Ini bisa jadi bom waktu yang kapan saja bisa meledak," tambahnya.

Habib Rizieq pun mengatakan, apabila negara ini tak ingin ada revolusi yang

menyebabkan pertumpahan darah.

Ia pun meminta agar sebaiknya hukum diperbaiki dan tidak tebang pilih.

"Kalau tidak mau revolusi berdarah, revolusi sosial di masyarakat ya, perbaiki.

Ulama selalu memberikan kesempatan, ayo sama-sama diperbaiki," tegasnya. 

(Tribunnews.com/Fransiskus Adhiyuda Prasetia)

BERITA PILIHAN EDITOR :

Baca juga: Ikut Ajakan Janda 17 Tahun Main ke Kos, Seorang Pemuda Tewas, Dijebak dan Ditusuk 42 Lubang

Baca juga: Sosok Danu Sofwan, Suami Jenita Janet, Ternyata Duda Tajir dan Juragan Cendol, Ini Biodatanya

Baca juga: 40 Kata-kata Mutiara Ucapan Selamat Hari Ayah Nasional, Cocok untuk Status Whatsapp, Facebook dan IG

TONTON JUGA :

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Dengar Kasusnya Akan Dibuka Kembali, Rizieq Shihab Singgung Revolusi Berdarah.

https://www.tribunnews.com/nasional/2020/11/12/dengar-kasusnya-akan-dibuka-kembali-rizieq-shihab-singgung-revolusi-berdarah.

Penulis: Fransiskus Adhiyuda Prasetia

Editor: Johnson Simanjuntak

Berita Terkini