Sosok Nur Puspasari, Kowad yang Jadi Teknisi Helikopter Tempur Apache TNI AD, Ini Biodata Lengkapnya

Editor: Chintya Rantung
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Nur Hayyu Safitri Puspasari teknisi wanita pertama untuk helikopter tempur Apache TNI AD.

TRIBUNMANADO.CO.ID - Nama Nur Hayyu Safitri Puspasari kini menjadi sorotan publik.

Sosok Nur menjadi perhatian publik karena dirinya menjadi perempuan pertama yang menjadi teknisi wanita untuk helikopter tempur Apache TNI AD.

Penasaran seperti apa kesehariannya, berikut ini rangkuman sosok dan biodata Hayyu selengkapnya.

1. Kebanggaan tersendiri

Ia dipilih untuk berangkat ke Texas dan Virginia pada April 2018 lalu untuk mempelajari helikopter Apache sebagai petugas pemeliharaan dengan spesialisasi repairer.

Hal tersebut menjadi tugas istimewa yang ia dapatkan setelah ia ditempatkan di Pusat Pendidikan Penerbangan Angkatan Darat, Semarang dengan spesialisasi Air Traffic Control.

“Menjadi kebanggaan tersendiri karena saat ini aku menjadi satu-satunya Kowad yang dapat belajar helikopter Apache, yang aku yakin akan jadi helikopter kebanggaan bagi Indonesia juga.

Namun, sekaligus menjadi sebuah kewajiban karena sadar aku di sini sebagai bagian dari pengabdianku pada Indonesia,” ujarnya.

2. Diragukan

Menjadi sebuah tantangan tersendiri bagi Hayyu ketika dipasrahi tugas sebagai repairer atau teknisi, karena kebanyakan memang tugas ini biasanya dilakukan oleh laki-laki.

Memahami sistem helikopter, mengangkat komponen yang berat dan memasangnya di helikopter membutuhkan kekuatan yang ekstra.

Terkadang beberapa orang meragukan Hayyu dapat melakukan tugas itu karena ia seorang wanita.

Kalimat dari orang-orang yang meragukannya itu tidak membuat Hayyu tumbang dan patah semangat.

Justru memompa motivasi wanita asli Salatiga itu untuk membuktikan bahwa ia dapat masuk ke Air Crew helikopter Apache.

Menurutnya, meski kodrat wanita memang berbeda dengan laki-laki, tapi ia ingin menunujukkan bahwa wanita itu tidak lemah.

Halaman
1234

Berita Terkini