Baca tanpa iklan
TRIBUNMANADO.CO.ID - Tak seperti ILC TV One yang batal tayang.
Mata Najwa justru tayang dengan mengangkat tema 'Dusta'.
Seperti yang diketahui program ILC TV One dan Mata Najwa merupakan dua Talkshow soal politik yang selalu ditunggu masyarakat.
Baca juga: Sempat Dikabarkan Akan Pulang, Ternyata Arab Saudi Sampai Detik Ini Masih Mencekal Rizieq Shihab
Baca juga: Ayah Pacari Anak Tiri, Dilayani Bertahun-tahun Tanpa Ketahuan Istri, Cinta Terlarang Berakhir Pilu
Baca juga: Kekayaan Suami Kahiyang Ayu Capai Rp 54 Miliar, Intip Hunian Mewah Bobby Nasution dan Sang Istri
foto : Mata Najwa (Instagram @najwashihab)
Makanya di momen gelombang Protes besar besaran soal kebijakan di era Presiden Jokowi soal UU Cipta Kerja ini dua acara ini paling dinanti.
Hanya saja program yang dibawakan Karni Ilyas, ILC TV One bikin kecewa karena tak tayang pada edisi Selasa (13/10/2020).
Lalu siapakah yang dimaksud ' Dusta' yang tertera sebagai tema malam ini, Rabu (14/10/2020)?
Tema
"Polemik UU Cipta Kerja yang telah disetujui DPR dan pemerintah pada Sidang Paripurna 5 oktober 2020 lalu terus bergulir.
Unjuk rasa yang terjadi di sejumlah daerah menentang UU sapu jagat ini disebut akibat adanya disinformasi mengenai substansi UU Cipta Kerja, hingga tudingan adanya aktor yang memancing di air keruh.
Sementara dalam prosesnya, publik dibuat bingung dengan beredarnya sejumlah versi naskah UU Cipta Kerja yang berubah-ubah, ada yang 905 halaman, 1.035 halaman, dan 812 halaman.
Wajarkah rentetan perubahan naskah UU Cipta Kerja ini? Bagaimana menilai proses legislasi yang terjadi? Lalu benarkah demo ditunggangi dan dipicu oleh hoaks?
#MataNajwa, "Cipta Kerja: Mana Fakta Mana Dusta". Rabu, 14 Oktober 2020. Live pukul 20.00 WIB di @officialTRANS7.
#MataNajwa #MataNajwaCiptaKerjaManaFaktaManaDusta #UUCiptaKerja #OmnibusLaw #bergerakdari #Narasi #NarasiNewsroom," tulis admin Instagram Nata Najwa, Selasa (13/10/2020).
Karni Ilyas Ditekan?
Keputusan tidak tayangnya ILC TV One diduga Netter karena adanya tekanan dari berbagai pihak yang dirugikan jika UU ini dibahas.