Kecelakaan Lalu Lintas

Kesalahan Fatal yang Dilakukan Sehingga Terjadi Kecelakaan Maut di Sleman, Hasil Penyelidikan Polisi

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Satu unit Honda Mobilio ringsek setelah mengalami laka lantas di Jalan Magelang km 8, Mlati, Sleman, Sabtu (3/10/2020) pagi.

TRIBUNMANADO.CO.ID - Polisi mengungkap kesalahan fatal yang dilakukan oleh rombongan ABG sehingga terjadi kecelakaan maut di Jalan Magelang, Sleman, Yogyakarta. 

Kecelakaan tersebut terjadi kemarin Sabtu (3/10/2020). Namun hingga kini masih ramai diperbincangkan. 

Korban meninggal dunia ada 4 orang ABG. 

Satu unit Honda Mobilio ringsek setelah mengalami laka lantas di Jalan Magelang km 8, Mlati, Sleman, Sabtu (3/10/2020) pagi. (Tribun Jogja/ Hendy Kurniawan)

Berikut hasil penyelidikan dari pihak kepolisian mengenai ada beberapa kesalahan fatal yang dilakukan oleh rombongan ABG tersebut hingga mengakibatkan kecelakaan.

Salah satunya polisi akhirnya menemukan empat botol miras yang sudah dicampur alias oplosan.

Diduga miras oplosan tersebut sudah diminum oleh para penumpang yang semuanya masih berusia di bawah umur.

Tak hanya itu polisi juga menduga keempat ABG korban tewas tersebut lalai mengenakan sabuk pengaman.

Pasalnya keempat korban tewas ini saat ditemukan sudah dalam kondisi terlempar dari kendaraan sejauh 5 meter.

Kanit Laka Lantas Polres Sleman, Iptu Galan Adi Dharmawan mengatakan, dari hasil penyelidikan petugas jumlah penumpang di dalam kendaraan Honda Mobilio berjumlah tujuh orang.

Empat penumpang dinyatakan meninggal dunia di lokasi kejadian.

Sedangkan tiga lainnya termasuk pengemudi mengalami luka-luka dan mendapat penanganan medis di Rumah Sakit Murangan.

"Untuk identitas korban meninggal yakni RBT (19), D (14), SD (14), dan A (16).

Mereka teman bermain semua dan statusnya masih pelajar," ujarnya Sabtu (3/10/2020).

Kanit menjelaskan, berdasarkan informasi yang dikumpulkan petugas semua korban yang meninggal dunia tersebut merupakan warga asal Sawah Besar Kaligawe Semarang Tengah, Jawa Tengah.

Sedangkan pengemudi Mitshubisi XPander yakni NJ (58) warga Balikpapan, Kalimantan Timur mengalami luka robek di bagian kepala dan mendapatkan penanganan di RSA UGM.

Halaman
1234

Berita Terkini