Tips Sehat

Ternyata Ini Penyebab Timbulnya Jerawat yang Sering Tak Disadari, Hormon testosteron Meningkat

Editor: Chintya Rantung
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi berjerawat

TRIBUNMANADO.CO.ID - Munculnya jerawat, membuat sebagian orang merasa tak percaya diri.

Penyebab munculnya jerawat, ternyata disebabkan banyak hal

Mulai dari disebabkan dari tersumbat oleh minyak, bakteri, sel kulit mati, dan kotoran pada wajah.

Saat pori-pori tersumbat, jerawat bisa muncul di kulit. Apabila kondisi tersebut berulang, seseorang dikatakan jerawatan.

Jerawat biasanya muncul di wajah, dahi, dada, punggung atas, dan bahu.

Melansir Mayo Clinic, jerawat sebenarnya tidak berbahaya bagi kesehatan.

Kendati demikian, masalah kulit ini bisa merusak penampilan, memengaruhi harga diri, sampai menyebabkan tekanan emosional.

Jerawat yang muncul di wajah dapat memengaruhi harga diri karena menimbulkan bekas luka atau jaringan parut permanen.

Berikut apa saja penyebab tumbuhnya jerawat di sejumah bagian tubuh:

1. Produksi minyak berlebih

Kulit kita dirancang lengkap dengan kelenjar minyak. Kelenjar kecil ini berada di dekat permukaan kulit dan menempel pada folikel.

Melansir NHS, kelenjar minyak bertugas melumasi rambut dan kulit agar tidak kering. Kelenjar ini menghasilkan minyak bernama sebum.

Pada orang yang rentan berjerawat, kelenjar minyak memproduksi terlalu banyak sebum.

Sebum bisa bercampur dengan sel kulit mati dan menyumbat pori-pori.

Jika pori-pori tersumbat, folikel ini bisa menonjol ke luar, dan menciptakan komedo.

Bakteri yang hidup di sekitar kulit lalu menginfeksi folikel atau pori-pori yang tersumbat, serta memicu tumbuhnya jerawat.

2. Hormon testosteron meningkat

Penyebab jerawat pada remaja umumnya terkait peningkatan hormon testosteron.

Selama masa pubertas, hormon testosteron meningkat.

Hormon testosteron berperan dalam merangsang pertumbuhan alat kelamin pada laki-laki serta menjaga kekuatan otot dan tulang pada perempuan.

Kelenjar minyak saat sensitif terhadap perubahan hormon.

Alhasil saat kadar testosteron melonjak, kelenjar minyak turut memproduksi lebih banyak sebum atau minyak.

3. Keturunan
Penyebab munculnya jerawat juga bisa dipengaruhi faktor keturunan.
Jika orangtua atau anggota keluarga lain cenderung jerawatan, ada kemungkinan seseorang juga cenderung rentan berjerawat.

Salah satu penelitian mengungkapkan, jika kedua orangtua seseorang berjerawat, besar kemungkinan seseorang juga akan berjerawat.

4. Perubahan hormon

Jerawat pada orang dewasa lebih banyak dialami wanita ketimbang pria.

Kondisi tersebut dipengaruhi perubahan hormon yang dialami wanita.

Wanita mengalami perubahan hormon sesaat sebelum atau ketika menstruasi dan hamil.

Selain itu, perubahan hormon pada wanita juga bisa terkait penyakit sindrom ovarium polikistik (PCOS).

5. Tidak cocok skincare

Beberapa orang juga bisa mengalami jerawat karena produk kosmetik dan perawatan kulit (skincare).

Sejumlah produk kosmetik dan skincare mengandung bahan-bahan yang bisa menyumbat pori atau memicu alergi.

Pemilik kulit yang rentan jerawat perlu cermat memilih kosmetik dan skincare.

Pastikan hanya menggunakan produk yang nonkomedogenik atau tidak menyumbat pori-pori.

6. Efek samping obat

Obat-obatan seperti jenis steorid, lithium, dan obat untuk mengatasi gangguan kesehatan mental dapat menyebabkan jerawat.

Hindari sembarangan menghentikan pengobatan. Konsultasikan dengan dokter untuk mencari obat pengganti yang minim efek samping.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kenali Apa Saja Penyebab Timbulnya Jerawat"

Berita Terkini