TRIBUNMANADO.CO.ID - Korban mulai datang melapor pasca perusakan Polsek Ciracas.
Mereka mengalami sejumlah kerugian.
Datang silih berganti untuk mendapat ganti rugi.
Pria bernama Rabib (27), satu di antaranya.
• Cara Hemat Kuota saat Gunakan Aplikasi Zoom, Matikan Mikrofon Ketika Tidak Berbicara
• Info BMKG Bahaya Sinar Ultraviolet Selasa 1 September 2020: Hati-hati Yang Ungu Antara Jam 11 dan 13
• Soal dan Jawaban TVRI Kelas 4-6 SD, Selasa 1 September 2020, Belajar dari Rumah
Ia menjadi korban acak. Kala itu, Rabib bersama seorang teman menuju jalan pulang. Dari Jakarta menuju Depok.
Lewat Jalan Raya Bogor, Jakarta Timur.
Tepat di depan Pool Mayasari Bakti, Rabib mengaku diberhentikan orang tak dikenal, sekira pukul 02.00 WIB, Sabtu (29/8/2020).
Ponsel genggam milik temannya dirampas.
"Diblokade dulu baru diserang. Diancam pakai pistol," ujar Rabib.
Sekelompok orang itu, langsung merusak kaca depan dan belakang Mobil Toyota Yaris abu-abu bernomor polisi B 1868 EKH milik Rabib. Kedua spion dirusak.
"Kaca depan, kaca belakang, spion kanan-kiri. Sama penyok dihantem semua sekujur body," tutur Rabib.
Rabib mengaku trauma pascakejadian tersebut. Mobilnya tiba-tiba diserang orang tak dikenal, tanpa alasan jelas. Bahkan, ia melihat motor yang tengah melintas turut diberhentikan.
"Depan saya ada motor, dua orang juga diberhentiin, dihantam sampai jatuh," imbuh Rabib.
Sampai saat ini, Rabib tak mengetahui alasan sekelompok orang merusak mobilnya.
"Kurang tahu. Random itu. Saya juga tidak tahu pada saat itu," katanya.