Update Virus Corona Sulut

Penumpang Wajib Rapid Test atau Swab Bebas Covid-19 Sebelum Terbang Dinilai Memberatkan

Penulis: Fernando_Lumowa
Editor: David_Kusuma
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Penumpang menunggu jadwal berangkat di area keberangkatan gate 4 Bandara Internasional Sam Ratulangi Manado, Rabu (10/06/2020).

TRIBUNMANAD.CO.ID, MANADO - Syarat wajib menunjukkan hasil rapid test atau swab test bebas Covid-19 dirasa memberatkan bagi sebagian penumpang udara di Bandara Internasional Sam Ratulangi Manado.

Vita W, penumpang Batik Air jurusan Jakarta di Bandara Sam Ratulangi Manado mengatakan, tak punya pilihan.

"Ya mau gimana lagi. Kita juga harus berangkat, kalau tidak rapid, tidak bisa," kata Vita yang akan ke Bekasi, Rabu (10/06/2020).

Warga asal Kembes, Minahasa ini bilang, syarat wajib menunjukkan hasil rapid test atau swab bebas Covid-19 menambah beban penumpang.

"Karem rapid test dan swab itu bayar, tidak gratis. Jadi kita kelur duit tiket dan harus swab," katanya.

Aturan Baru, Penumpang Udara di Bandara Samrat Wajib Tunjukkan Hasil Rapid Test atau Swab Test

Senada disampaikan George Mokoginta (33) calon penumpang asal Manado. George yang rencana berangkat 12 Juni ke Surabaya menilai syarat itu relatif tidak mudah.

"Bagi sebagian kalangan, pengusaha misalnya mungkin tidak masalah," katanya. Ia pun telah melakukan rapid test. "Ya karena wajib, terpaksa tes," jelasnya.

Ia berharap aturan itu ditinjau. Apalagi masa berlaku hasil rapid test cuma tiga hari dan swab test tujuh hari.

RINCIAN 18 Kasus Positif Covid-19 di Sulut Rabu 10 Juni, Lagi Ada Koreksi, Manado Tetap Terbanyak

"Bagaimana dengan penumpang yang tengah berduka atau saudaranya sakit? Kasian juga ya," katanya.

Humas Bandara Sam Ratulangi Manado, Rendy Anindito P mengatakan, syarat rapid test atau swab test bebas Covid-19 diwajibkan bagi semua penumpang.

Hal itu mengacu Surat Edaran (SE) nomor 7 tahun 2020 tentang Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Nomor 7 Tahun 2020 tentang Kriteria dan Persyaratan Perjalanan Orang dalam Masa Adaptasi Kebiasaan Baru Menuju Masyarakat Produktif dan Aman Covid-19.

"Penumpang bisa memilih, disesuaikan dengan kondisi masing-masing," jelas dia.

Kapolresta Manado Gagalkan Pengambilan Secara Paksa Jenazah PDP Covid-19 di RSPK Manado

Berita Terkini