Setelah menjalani karantina sebulan, ada perubahan perilaku dari saya sendiri dan keluarga, terutama dalam hal rajin mencuci tangan, menjaga jarak bahkan dengan keluarga sendiri. Mendengar seseorang batuk menjadikan kami lebih waspada untuk menjaga jarak dan memastikan memakai masker. Saya berharap setelah Pandemi Covid-19 berakhir ini akan mengubah perilaku masyarakat kita lebih baik dalam hal menjaga kebersihan, memakai masker, dan menerapkan etika batuk sehingga penyakit-penyakit menular seperti TBC juga akan menurun.
Apakah setelah ini akan kembali melanjutkan dinas seperti biasa?
Iya, Insya Allah minggu ini saya kembali aktif di Rumah Sakit Ulin
Apa hal yang bisa ambil sebagai hikmah dari musibah yang sempat dilalui tersebut?
Banyak hal yang bisa diambil dari kejadian ini, terutama untuk diri saya sendiri. Salah satunya istirahat yang cukup, tidur tidak lebih dari jam 22.00 Wita setiap harinya ternyata sangat penting dalam menjaga kekebalan tubuh. Dukungan dari keluarga, teman dan lingkungan sangat berperan selama perawatan dan sangat membantu kesehatan mental. Untuk itu, saya harap tidak ada stigma negatif terhadap pasien dan para penyintas covid. (edisi cetak)
Artikel ini telah tayang di banjarmasinpost.co.id dengan judul Sembuh dari Covid-19, ini Kisah dr Ira Nurrasyidah SpP, Dokter Paru RSUD Ulin Banjarmasin,