Pada 24 maret 2020 Kuria memberikan rekomendasi direktur Caritas untuk membentuk TAB darurat
Covid-19 di Keuskupan Manado
Caritas PSE Keuskupan Manado lalu mensosialisasikan protocol kesiapsiagaan Pemerintah dan Karina
Mereka lalu menindaklanjuti Rekomendasi Uskup untuk memperhatikan umat
yang kehilangan pekerjaan karena kebijakan tinggal di rumah
Mereka juga membentuk Tim Aksi Bencanaa Darurat Covid 19 Keuskupan Manado
Ada Animasi dan edukasi on air melalui radio montini
Ada Animasi dan edukasi kesehatan melalui media sosial (facebook, Whatsapp).
Mereka juga membuat poster-poster edukasi kesehatan
Mereka juga menjadi mitra Pemerintah Sulawesi Utara untuk menginventarisir umat katolik/ calon penerima bantuan.
Tahap pertama tim telah mengusulkan 10.696 KK calon penerima bantuan.
Mereka mengadakan sarana prasarana sanitasi berupa tempat cuci tangan, sprayer untuk disinfektan, hand sanitizer di kompleks posko Caritas PSE Manado
Mereka juga mengadakan dan mengemas 1.000 paket bantuan berisi beras, telur, minyak kelapa, garam, sabun cuci piring, sabun mandi, sabun cuci pakaian, dan masker kain.
Mereka juga mendorong paroki-paroki untuk membuat Alat Pelindung Diri (APD) secara mandiri diantaranya : Masker kain, hand sanitizer, disinfektan.
Kegiatan lain ialah melakukan padat karya bahan bantuan darurat Covid-19 seperti pengadaan masker dan minyak kelapa.
Tim juga membuat panduan kerja TAB Covid-19 di tingkat paroki.
Yang terakhir, mereka menggalang solidaritas/mapalus tenaga, dana, bahan dalam rangka aksi bantuan darurat Covid-19.