TRIBUNMANADO.CO.ID, BITUNG- Seorang warga Kota Bitung berstatus Pasien Dalam Pengawasan (PDP) Covid-19 meninggal dunia, Rabu (15/4/2020) sore.
Hal itu dibenarkan Jubir Gugus Tugas Covid-19 Sulut dr Steaven Dandel, saat jumpa pers melalui video conference, Rabu (15/4/2020) malam.
"Iya, benar bawa ada satu pasien berstatus PDP warga Kota Bitung dikabarkan meninggal dunia di ruang Isolasi RSUP Prof Kandou Manado, Rabu sore," katanya.
Lanjut Dandel, pasien tersebut berjenis kelamin perempuan, umur 53 tahun dan sejauh ini masih dalam status PDP, belum terkonfirmasi positif.
• BREAKING NEWS: PDP Covid-19 Asal Bitung Meninggal Dunia
“Pasien tersebut dirawat di RSUP Prof Kandou sejak 11 April 2020, dengan memiliki penyakit penyerta,” katanya.
Lanjutnya, untuk riwayat perjalanan, seperti yang sudah dijelaskan berapa kali, bahwa akhir-akhir ini, Pasien Dalam Pengawasan (PDP) memang bertambah, karena adanya perubahan protokol screening yang terjadi di RSUP Prof Kandou Manado.
"Perlu digarisbawahi, kenapa akhir-akhir ini banyak PDP di Sulut bertambah dan juga banyak yang meninggal, karena adanya perubahan protokol screening yang terjadi di RSUP Prof Kandou Manado," jelasnya.
• PDP Covid-19 Tomohon yang Meninggal Berusia 76 Tahun dan Tak Memiliki Riwayat Perjalanan
Tambahnya, yang mana semua orang dengan sakit apapun, dengan atau tidak adanya riwayat perjalanan (dari daerah terjangkit) tetap discreening dengan foto thoraks (rontgen seluruh bagian dada) di RSUP Prof Kandou Manado.
"Jadi, apabila foto thoraksnya menggambarkan adanya peradangan paru atau pneumonia, maka yang bersangkutan langsung ditetapkan sebagai PDP," jelas Dandel.
Lanjutnya, untuk jenazah pasien, akan dimakamkan sesuai protap Covid-19.
"Sudah di ambil tes Swab, dan masih menunggu hasilnya," jelas Dandel. (Juf)
• Pasien ke-18 Positif Covid-19 di Sulut Ini Tak Memiliki Riwayat Perjalanan, Ini Penjelasan Satgas
• KABAR BAIK, 2 Pasien Positif Covid-19 di Sulut Dinyatakan Sembuh, Total 4 Orang Sudah Sembuh