Mayat dalam Sumur

BREAKING NEWS - Penemuan Mayat dalam Sumur Kering, Sering Katakan Akan Bunuh Diri

Penulis: Tirza Ponto
Editor: Alexander Pattyranie
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Mayat dalam Sumur Kering Berhasil Dievakuasi

TRIBUNMANADO.CO.ID - Peristiwa penemuan mayat di dalam sumur kering, berhasil dievakusi tim gabungan dari Basarnas Manado, Polri dan warga setempat, Selasa (17/12/2019) dini hari, sekitar pukul 01.00 Wita.

Sumur itu terletak di Desa Pineleng Satu, Jaga VIII, Kecamatan Pineleng, Kabupaten Minahasa, Sulawesi Utara.

Hal itu dikatakan Kapolsek Pineleng Iptu Shirley BD Mangelep SH, kepada tribunmanado.co.id, di ruang kerjanya, Selasa (17/12/2019) tadi.

Dijelaskan kapolsek satu-satunya Polwan di jajaran Polresta Manado itu, laoran masuk di Polsek, bahwa terjadi penemuan mayat di dalam sumur kering, milik dari Keluarga Robert Warong Mentang, Senin (16/12/2019) malam.

"Saya bersama Wakapolsek, serta personel Polsek, langsung menuju ke lokasi yang dimaksud," katanya.

Dikatakannya, saat tiba di lokasi, benar bahwa sudah banyak warga yang berkumpul di lokasi kejadian, dan kami meminta bantuan kepada Tim Basarnas untuk mengevakuasi korban.

"Jenazah korban berhasil dievakuasi dari dalam sumur yang berukuran kurang lebih 22 meter itu, Selasa (17/12/2019) dini hari, sekitar pukul 01.00 Wita," kata Kapolsek.

Lanjutnya, korban teridentifikasi bernama Djoni Manopo (49), warga Desa Pineleng Satu, Lingkungan VII, Kecamatan Pineleng, Kabupaten Minahasa, Sulut.

"Menurut keluarga korban, bahwa korban mengalami penyakit, dan sudah beberapa kali mengatakan untuk bunuh diri, namun sering dicegat oleh keluarga," ujar Mangelep.

Tambahnya, sebelum ditemukan dalam sumur, korban sudah memesan kepada keluarganya, bahwa dia akan bunuh diri.

"Keluarga membuat surat penolakan otopsi, karena mereka berpikir bahwa korban bunuh diri, karena tidak tahan dengan penyakit yang dialaminya," ucapnya.

(Tribunmanado.co.id/Jufry Mantak)

BERITA TERPOPULER :

• GAGAL NIKAH karena Calon Suami Tewas Kecelakaan, Pacar Bripda Falen Dotulong: Sampai Ketemu Lagi Syg

• Propam Sudah Turun, Komnas HAM: Tidak Boleh Polisi Melakukan Kekerasan Pada Proses Penegakan Hukum

• FAKTA BARU Bripda Falen Dotulong yang Tewas Kecelakaan, Sang Ayah Ungkap Temuannya di TKP

TONTON JUGA :

Berita Terkini