Menurut istri Iin, suaminya beberapa kali memang diketahui kerap jalan dengan perempuan lain.
Tak hanya itu, dikatakan Erustiana, Iin juga ditemukan setengah telanjang alias tak bercelana.
Saat ditemukan, tubuh Iin posisinya duduk di bawah jok, telungkup menghadap ke balakang.
Warga menyebut ada dua orang dalam mobil.
Salah satu orang ada yang merokok.
"Ada pengakuan seperti itu. Kami masih mengembangkannya. Apakah mereka mengetahui siapa saja sosok yang diajak jalan oleh korban. Siapa tahu ada salah satu yang ternyata ada sebelum korban ditemukan meninggal," ujar AKP Erustiana.
Tindakan autopsi sebenarnya diperlukan untuk mengetahui penyebab meninggalnya Iin.
Namun, pihak keluarga tak memberi izin autopsi tersebut.
"Istri korban membuat pernyataan di atas materai bahwa dia menerima kematian suaminya sebagai takdir Allah SWT," ujar AKP Erustiana.
Kronologi Penemuan
Mobil itu ditemukan warga sekitar pukul 16.20 WIB dalam kondisi mesin yang masih menyala.
Tubuh Iin Sobirin pun ditemukan sudah dalam kondisi membiru.
"Warga ada yang melongok ke dalam dan ternyata tidak ada orang. Karena curiga, kami berinisiatif membuka dan ternyata ada orang di belakang sudah meninggal," kata Karso (56), warga sekitar.
Mobil itu sebenarnya sudah berada di lokasi sejak Selasa (3/12/2019).
Namun, keberadaan mobil tak terlalu diperhatikan lantaran berada di jalan besar.