NEWS

5 Prestasi Listyo Sigit Prabowo, Tangkap Warga Perusak Mapolsek & Masuk Tim Gabungan Novel Baswedan

Penulis: Rhendi Umar
Editor: Rhendi Umar
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kabareskrim Polri Irjen Pol Listyo Sigit Prabowo

TRIBUNMANADO.CO.ID - Mantan ajudan Presiden Jokowi Irjen Pol Listyo Sigit Prabowo sebagai Kepala Badan Reserse dan Kriminal (Bareskrim).

Mutasi itu termuat dalam telegram nomor ST/3229/XII/KEP./2019 yang diterbitkan pada Jumat (6/12/2019).

Irjen Listyo Sigit Prabowo pernah  menjadi Kapolda Banten setelah menjadi ajudan presiden.

Selama dua tahun menjadi Kapolda Banten 2016-2018, Listyo yang saat itu menjadi Brigjen relatif sukses menjalankan tugasnya.

Terbukti kemudian ia memperoleh promosi menjadi Kadiv Propam Polri.

Mutasi ini berdasarkan Telegram Rahasia Kapolri Nomor KEP/1184/VIII/ tertanggal 13 Agustus 2018.

Listyo menggantikan Irjen Martuani Sormin yang digeser menjadi Kapolda Papua.

Irjen Listyo Sigit bukan tidak pernah meraih prestasi selama berkarir di kepolisian.

Berikut 5 prestasi Irjen Pol Listyo Sigit Prabowo yang dirangkum tribun manado.

1. Tangkap Warga Pengrusakan Mapolsek Bayah

Polsek Bayah di Banten diserang massa, mobil polisi lalu dibakar (Facebook/Tribun Medan)

Tiga belas pelaku pengerusakan Mapolsek dan aksi pembakaran kendaraan operasional Polsek Bayah kini menempati sel tahanan Mapolda Banten.

Penangkapan ke tiga belas pelaku ini telah mendapatkan dukungan dari tokoh agama serta masyarakat setempat.

“Kita meminta dukungan kepada tokoh masyarakat dan tokoh agama setempat meminta restu untuk menindak secara hukum para pelaku perusakan. Kami membagi anggota baik Polda dan Polres (Lebak) melakukan penangkapan terhadap pelaku pengrusakan,” ujar Kapolda Banten Brigjen Pol Listyo Sigit Prabowo, di Mapolda Banten, Rabu (16/05) pagi.

Menurut Kapolda, kemarahan serta aksi pengerusakan Mapolsek Bayah ini ditengarai dugaan masyarakat dan kelompok nelayanan setempat telah terjadi penangkapan dua nelayan di kawasan pesisir.

Rekam Jejak Irjen Listyo Sigit Prabowo, Kabareskrim Polri yang Pernah Ditolak Ulama

Sempat mencari tak kunjung ditemukan, akhirnya ramai-ramai warga kunjungi Mapolsek Bayah.

“Pihak Polsek menerangkan bahwa tidak adanya penangkapan, warga merasa tidak percaya. Disaat itulah timbul ketegangan dan kemudian mulai melakukan aksi pengrusakan Mapolsek,” tuturnya.

Pihak kepolisian mengumpulkan anggota operasional yang bertugas dilapangan untuk melihat satu-persatu anggota kepada kedua korban.

Dari sekian anggota, korban mengaku tidak ada mengenali wajah anggota yang melakukan penangkapan terhadap mereka.

Pihak Kepolisian bergerak cepat dengan mengumpulkan tokoh-tokoh masyarakat untuk menjelaskan situasi sebenarnya. Dihadapan mereka, pihaknya menjelaskan terjadi kekeliruan bahwa tidak adanya anggota Polsek Bayah maupun anggota lainnya yang melakukan penangkapan.

Untuk mencegah terjadinya hal serupa terhadap pengrusakan Mapolsek dan kendaraan operasional Kepolisian. Kapolda serta jajarannya menjalin komunikasi dengan tokoh agama dan masyarakat sekitar.

“Terkait dengan perisitiwa pengrusakannya sendiri, kami meminta dukungan kepada tokoh-tokoh agama dan tokoh masyarakat yang ada hal ini tidak bisa dibiarkan. Apabila ini dibiarkan akan menjadi hal yang buruk dan kemungkinan terulang dikemudian hari,” ungkapnya.

2. Amankan Sea Games

Tiba Di Museum Banten, Kapolda Banten Sambut obor Asian Games XVIII (Tribrata News Polres Banten)

Polda Banten mengerahkan 520 personel untuk melakukan pengamanan jalannya acara Asian Games, yang akan digelar di Tigaraksa, Kabupaten Tangerang, Banten.

Kabupaten Tangerang ditunjuk pemerintah pusat menjadi salah satu tempat penyelenggara ajang bergengsi Asian Games 2018 untuk cabang olahraga (Cabor) Pentathlon modern.

Kapolda Banten, Brigjen Listyo Sigit Prabowo, menyebutkan pengamanan dilakukan secara berlapis hingga menuju lokasi acara yang bertujuan menciptakan pengamanan kepada para atlet dan pengunjung.

"520 personel akan kami terjunkan untuk memastikan keamanan venue yang digunakan dalam cabor Pentathlon ini," ujar Sigit di Tigaraksa, Kabupaten Tangerang, Banten, Jumat (18/5/2018).

Berani Copot Direktur Utama Garuda Indonesia, Andre Rosiade Apresiasi Langkah Erick Thohir

Sigit menjelaskan, 520 personel yang akan diterjunkan merupakan tim gabungan dari Brimob dan Gegana Polda Banten di lokasi pelaksanaan Asian Games, Tigaraksa.

"Pengamanan akan dilakukan mulai dari pintu area masuk hingga di venue. Kami juga dibantu dengan TNI untuk melakukan pengamanan ini," tutur Sigit.

Lantaran sedang maraknya aksi teror di tanah air, Sigit akan meminta bantuan Densus 88 untuk melakukan pengamanan, yang akan dimulai dari Rabu 29 Agustus 2018 hingga Minggu 2 September 2018.

"Terkait adanya aksi teror, Polda Banten akan berkoordinasi dengan pihak Densus 88 dalam membantu mengantisipasi keamanan, jangan sampai terjadinya aksi teror dalam pelaksanaan Asian Games," jelasnya.

3. Proses 4 Anggota Polisi Terlibat Penculikan WNA

Inspektur Jenderal Listyo Sigit Prabowo Sewaktu Menjadi Kabid Propam (TRIBUN MEDAN)

Empat anggota polisi yang diduga terlibat penculikan warga negara asing atau WNA Inggris, Matthew Simon Craib, terancam sanksi etik maksimal, atau pemberhentian tidak hormat.

Tetapi, saat ini keempatnya akan terlebih dulu menjalani proses hukum pidana.

Setelah itu, menurut Kadiv Profesi dan Pengamanan (Propam) Polri Irjen Listyo Sigit Prabowo, keempatnya akan menjalani sidang etik.

"Terkait oknum tersebut akan diproses dengan pidana umum selanjutnya akan diproses juga dengan pelanggaran kode etik atau disiplin Polri," ujar Listyo Senin (4/11/2019).

Diketahui sebelumnya, ada enam orang yang diduga terlibat kasus tersebut. Empat di antaranya merupakan anggota polisi.

Awalnya, korban meminta izin kepada pelapor untuk menemui seseorang terkait urusan pekerjaan.

"Pada tanggal 29 Oktober 2019, korban Matthew Simon Craib memberitahukan kepada pelapor bahwa yang bersangkutan akan bertemu dengan seseorang untuk urusan pekerjaan," kata Argo saat dikonfirmasi, Senin (4/11/2019).

Pada 30 Oktober 2019 pukul 02.00 WIB, korban memberitahukan kepada pelapor bahwa dia tengah dalam perjalanan pulang usai bertemu dengan rekan kerjanya.

Dirut Garuda Askhara Terancam Pidana 10 Tahun, Lapor Untung Rp 70 Miliar, BPKP: Rugi Triliunan

Namun, korban tak kunjung sampai di rumah hingga pelapor mendapatkan informasi korban telah diculik oleh orang tak dikenal.

"Korban diculik oleh orang yang tidak dikenal dan melibatkan oknum anggota Polri dengan meminta tembusan uang sebesar 1 juta dollar AS," ujar Argo.

Vitri langsung membuat laporan polisi terkait kasus penculikan tersebut.

Pasal yang disangkakan dalam laporan itu adalah Pasal 328 KUHP dan atau Pasal 333 KUHP dan atau Pasal 368 KUHP tentang Tindak Pidana Penculikan dan atau Merampas Kemerdekaan Seseorang dan atau Pemerasan. 

4. Proses Kode Etik Polisi Penembak Anggota Polri

Polisi Tembak Polisi, Terungkap Firasat Tak Enak Apa yang Dirasakan Istri Bripka Rachmat: Tak Usah (kolase tribunmanado.co.id/istimewa/KOMPAS.com/CYNTHIA LOVA)

Kadiv Propam Polri Irjen Pol Listyo Sigit Prabowo angkat bicara soal kasus penembakan Brigardir RT yang menewaskan Bripka RE di Polsek Cimanggis.

Listyo menegaskan pihaknya telah menurunkan tim untuk memproses Brigardir RT untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.

"Peristiwa tersebut tidak boleh terjadi lagi, oleh karena itu saat ini telah diturunkan tim untuk memproses oknum anggota tersebut," ujar Listyo, ketika dikonfirmasi, Jumat (26/7/2019).

Densus 88 Anti Teror Tangkap Satu Terduga Teroris di Papua, Mabes Polri Membenarkan

Jenderal bintang dua tersebut mengatakan bahwa Brigardir RT saat ini telah diamankan.

Nantinya, kata dia, yang bersangkutan akan diproses pidana serta kode etik, untuk menerima hukuman pemberhentian tidak dengan hormat (PTDH).

"Yang bersangkutan saat ini sudah diamankan dan selanjutnya diproses pidana dan juga proses kode etik dengan hukuman PTDH," ucapnya.

Sebelumnya diberitakan, Mabes Polri menyampaikan bahwa kasus penembakan oleh Brigardir RT yang menewaskan Bripka RE di Polsek Cimanggis terjadi karena adanya salah paham.

Ia menjelaskan awal mulanya Bripka RE mengamankan satu orang pelaku tawuran yang membawa celurit bernama FZ.

Kemudian sesuai prosedur, Bripka RE menyerahkan pelaku ke polsek setempat, dalam hal ini Polsek Cimanggis.

Ketika sedang melakukan upaya memproses dengan laporan polisi, datanglah orangtua korban bernama Zulkarnaen yang didampingi anggota Polri Brigadir RT.

Brigardir RT kemudian keluar dari ruangan SPKT, yang ternyata mempersiapkan senjata untuk menembak Bripka RE.

5. Masuk Tim Gabungan Kasus Novel Baswedan

Penyidik KPK Novel Baswedan tiba di gedung KPK, Jakarta, Kamis (22/2/2018). Novel kembali ke Indonesia setelah sepuluh bulan menjalani operasi dan perawatan mata di Singapura akibat penyerangan air keras terhadap dirinya. ((KOMPAS.com/GARRY ANDREW LOTULUNG))

Kapolri Jenderal Tito Karnavian membentuk tim gabungan untuk mengungkap kasus penyiraman air keras penyidik senior KPK Novel Baswedan.

Dalam Surat Tugas Kapolri Nomor Sgas/3/I/HUK.6.6/2019 itu tertera 65 orang lintas profesi yang akan turut mengusut kasus ini.

Tito Karnavian sendiri bertugas sebagai penanggung jawab tim dan didampingi Wakapolri Komjen Pol Ari Dono sebagai wakil penanggung jawab.

Sejumlah Pati Polri seperti Irwasum Komjen Putut Eko Bayu Seno, Kabareskrim Komjen Arief Sulistyanto, dan Kadiv Propam Irjen Listyo Sigit turut terlibat dalam mengasistensi tim.

Landasan dasar pembentukan tim ini diketahui adalah rekomendasi Komnas HAM untuk Polri, lantaran kasus Novel yang tak kunjung menemukan titik terang. (*/Rhendi Umar)

SUBSCRIBE YOUTUBE TRIBUNMANADO OFFICIAL:

Berita Terkini