TRIBUNMANADO.CO.ID - Tepat hari ini, Senin, 28 Oktober 2019 menjadi peringatan hari Sumpah Pemuda pada setiap tahunnya di Indonesia.
Sumpah Pemuda merupakan keputusan Kongres Pemuda Kedua yang diselenggarakan pada 27-28 Oktober 1928 di Batavia (Jakarta).
Sebagai Mendikbud, Nadiem Makarim menjadi pemimpin Upacara Peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-91 di Kantor Kemendikbud di daerah Senayan, Jakarta, Senin (28/10/2019) pagi.
Menteri yang baru saja dilantik oleh Presiden Jokowi itu berpesan kepada generasi milenial Indonesia.
"Saya berdiri di sini mewakili generasi milenial ke bawah.
Kehadiran saya di sini membuka berbagai macam kesempatan untuk generasi berikutnya.
Kawan-kawan pemuda, gerbang kita telah terbuka," kata Nadiem Makarim, berdasarkan tayangan di YouTube Kemendikbud RI.
Pria kelahiran Singapura, 4 Juli 1984, Nadiem masih masuk dalam rentang umur generasi milenial.
Pria berusia 35 tahun ini menjadi menteri termuda di jajaran menteri Kabinet Indonesia Maju periode 2019-2024.
Disebut terlalu muda, Nadiem tak ragu saat diberikan kepercayaan oleh Jokowi mengemban tugas sebagai Mendikbud.
"Apakah ada yang mempertanyakan kemampuan saya dengan tanggung jawab sebesar ini? Pasti.
Apakah saya bisa memenuhi ekspektasi masyarakat yang begitu tinggi pada saya? Waktu yang akan menjawab," ujarnya saat peringatan Hari Sumpah Pemuda di Kemendikbud, Jakarta.
Dalam pidatonya, Nadiem juga berpesan untuk para pemuda agar tidak takut melangkah.
"Saya yakin pemuda Indonesia sadar di hatinya masing-masing, sadar ke mana dia ingin melangkah," tutur Nadiem Makarim.
Nadiem juga menyakinkan kepada generasi muda bahwa satu-satunya kesuksesan adalah dengan melangkah.