Global Mediacom ini adalah induk dari Bisnis Media Grup MNC dengan membawahi beberapa perusahaan termasuk MNCN, PT MNC Vision Networks Tbk (IPTV), dan PT MNC Studios International Tbk (MSIN). Holding dari semua Grup MNC dikendalikan oleh PT MNC Investama Tbk (BHIT).
Di MNC Investama ini Angela menjabat sebagai komisaris, sementara ayahnya menjabat komisaris utama. Adik Angela, Valencia Herliani Tanoesoedibjo juga menjabat komisaris.
Laporan keuangan BHIT per Juni 2019 juga menunjukkan, Angela punya 52.360.300 saham atau 0,10% saham. Dengan asumsi harga rata-rata BHIT pada hari ini Rp 75/saham, maka nilai kekayaan saham Angela di saham ini yakni Rp 3,93 miliar. Saham terbesar BHIT dipegang HT Investment Development Ltd 25,84%, sementara investor publik 34,13%.
Di MNC Studios, ternyata Angela juga punya saham 50.000 atau 0,00% dari total saham beredar, sehingga dengan asumsi harga rata-rata saham MSIN di level Rp 456/saham, maka nilai duit saham Angela di MSIN senilai Rp 22,80 juta.
Total dari tiga saham tersebut, Angela memiliki kekayaan saham sebesar Rp 7,59 miliar di usia yang masih muda, 32 tahun. Tentu saja angka ini hanya nilai saham tiga emiten MNC, belum termasuk dengan bisnis-bisnisnya yang lain di luar Grup MNC, atau kepemilikan saham di perusahaan lain.
Angela menyelesaikan Bachelor of Arts in Communications (Media Arts and Productions) dari Universitas Teknologi Sydney Australia pada tahun 2008, serta gelar Master of Commerce dalam bidang Keuangan dari Universitas New South Wales Australia pada tahun 2010.
• Wahyu Cium Tangan Megawati: Prabowo Dua Kali Berbisik ke Trenggono
Prabowo Dua Kali Berbisik ke Trenggono
Wahyu Sakti Trenggono mendapatkan ucapan selamat dari Presiden Jokowi setelah dilantik sebagai wakil menteri pertahanan Kabinet Indonesia Maju di Istana Negara, Jakarta, Jumat (25/10). Tak hanya Jokowi, Trenggono juga mendapatkan ucapan selamat dari Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri dan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto.
Prosesi pelantikan 12 wakil menteri Kabinet Indonesia Maju ditutup dengan pemberian ucapan selamat kepada para wakil menteri. Presiden Joko Widodo menjadi orang pertama yang memberikan ucapan selamat.
Wakil Presiden Maruf Amin menyusul Jokowi memberikan ucapan selamat. Saat berjabat tangan dengan Maruf, Trenggono mencium tangan Maruf. Trenggono tidak hanya mencium tangan Maruf Amin. Dia juga mencium tangan Megawati Soekarnoputri, presiden kelima Republik Indonesia dan ketua umum PDI Perjuangan.
Saat mendapatkan ucapan selamat dari Prabowo Subianto. Sambil menjabat tangan Trenggono, Prabowo merangkul pundak Trenggono. Mereka berdua tersenyum kemudian Prabowo mendekatkan tubuhnya ke telinga Trenggono dan membisikkan sesuatu. Trenggono, yang membungkukkan badannya, kemudian menganggukkan kepala. Prabowo berbisik kepada Trenggono sebanyak dua kali.
"Tadi sempat bicara dengan Pak Prabowo. Beliau mengatakan, 'Bantu saja.'," tutur Trenggono usai acara pelantikan.
Sakti Wahyu Trenggono dan Prabowo Subianto berada di kubu berseberangan saat pemilihan umum lalu. Trenggono adalah mantan bendara Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Maruf. Namun demikian, Trenggono menyatakan kesiapan membantu Prabowo.
"Siap. Saya siap membantu beliau," ujar Trenggono.
Secara terpisah Prabowo Subianto enggan berkomentar banyak mengenai pelantikan Trenggono sebagai wakilnya. Prabowo hanya menyampaikan perasaannya atas terpilihnya Trenggono.
"Bagus. Bagus. Senang," kata Prabowo sambil terus berjalan ke mobilnya.
Presiden Joko Widodo menyebut Wahyu Sakti Trenggono sebagai seorang profesional yang sangat berpengalaman di korporasi. Sebagai wakil menteri pertahanan, Wahyu Sakti Trenggono mendapat tugas membantu Menteri Pertahanan Prabowo Subianto dalam mengembangkan industri strategis di bidang pertahanan.
"Saya berikan tugas khusus mengembangkan industri strategis pertahanan dan memberikan dukungan kepada Pak Menteri Prabowo," kata Jokowi.
Wahyu Sakti Trenggono lahir di Semarang, 3 November 1962. Dia akrab disapa Mas Treng. Dia adalah seorang taipan dalam bisnis telekomunikasi. Pendiri PT Teknologi Riset Global (TRG) Investama ini dikenal sebagai raja menara BTS Nusantara.