Bongkahan tanah liat ini, lanjutnya, diukir dan dibentuk oleh para pengunjung sampai menjadi desain mobil yang bagus.
"Lewat aktivitas ini, orang akan mulai mengenal bagaimana cara mendesain mobil dan desain mobil seperti apa yang baik serta efisien," ungkap Hikari Fujihara.
Di Jepang, kata Hikari Fujihara, ada sedikitnya 1.000 perusahaan modeling mobil yang tergabung dalam wadah Japan Car Modeller Assiciation.
Bagi Hikari, TMS adalah wahana yang pas untuk mengedukasi masyarakat.
Selain ToolsInt'l Corp, ada juga beberapa perusahaan modeling mobil dan mobil mainan anak-anak yang ikut memeriahkan TMS 2019, termasuk Takara Tomy.
Stan mobil mainan anak tak hanya digemari para siswa, melainkan juga orang-orang dewasa yang memang suka mengumpulkan miniatur aneka model mobil.
Seperti diberitakan sebelumnya, Tokyo Motor Show 2019 yang digelar Kamis (24/10/2019) hingga Senin (04/11/2019) di Tokyo Big Sight , Jepang, diikuti oleh 15 negara.
Dalam TMS 2019 ini, Hino, sebagai pabrik mobil terbesar kedua di Jepang menyuguhkan karya-karya inovatifnya, termasuk Hino FlatFormer dan Hino Provia Hybrid.