Hal menarik lainnya adalah ketika Bambang Soesatyo melontarkan pantun yang ditujukkan kepada Prabowo Subianto. Awalnya, Bambang Soesatyo mengucapkan terima kasih kepada Prabowo Subianto yang bersedia hadir dalam acara pelantikan Presiden dan Wakil Presiden.
Pada kesempatan itu Bambang Soesatyo menyampaikan apresiasi kepada Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno yang sudah menerima hasil Pilpres 2019 dengan tulus. "Izinkan kami menyampaikan apresiasai yang sebesar-besarnya atas ketulusan Pak Prabowo menerima hasil pemilihan dengan jiwa yang besar," kata Bambang Soesatyo.
"Ada saatnya kita bertempur dan ada saatnya kita bersatu kembali," tambahnya. Bambang Soesatyo lantas mengutip perkataan Prabowo Subianto. "Kata Pak Prabowo bersatu itu indah bersatu itu keren," ucap Bambang Soesatyo.
Kemudian, Bambang Soesatyo pun menyampaikan pantun untuk Prabowo Subianto. Dalam pantunnya, Bambang Soesatyo menyinggung soal nasi goreng. Ada pula yang menyebut nama Megawati Soekarnoputri dalam bait pantunnya.
"Untuk itu terima lah ungkapan rasa terima kasih dalam satu bait pantun," kata Bambang Soesatyo. "Dari Teuku Umar ke Kertanegara. Dijamu nasi goreng oleh Ibu Mega. Meski Pak Prabowo tak jadi kepala negara. Tapi masih bisa berkuda dan lapang dada," begitu pantun yang disampaikan Bambang Soesatyo. (Tribun Network/mal/sen/fik)