Yang membuat trenyuh, dua anaknya terus memanggil dengan nada pilu.
Perempuan berinisial M yang kakinya diikat lalu dimasukkan ke dalam mobil itu berasal dari Desa Banyuurip, Kecamatan Kalidawir.
Dia kepergok suami dan keluarganya tengah bersama laki-laki lain.
M biasa menyebut laki-laki yang bersamanya dengan sebutan Mas Suhar.
“Mereka ini selingkuhan lama yang bertemu kembali,” ucap seorang warga bernama Sg.
M adalah ibu rumah tangga.
Kronologi
Namun M justru ketahuan menemui Suhar, warga Kecamatan Tugu, Kecamatan Rejotangan yang diduga selingkuhannya.
Keduanya pernah ketahuan selingkuh, bahkan Suhar pernah membawa kabur M ke Kalimantan.
Kedua Hewan Kuat Ini Menakjubkan
“Pada kejadian pertama suaminya memaafkan, tapi ternyata hubungan mereka diam-diam masih berlanjut,” sambung Sg.
Keluarga besar K, suami M sudah lama mengintai M dan Suhar.
Hingga akhirnya mereka melihat ke duanya berada di Pasar Panjerejo, bersama anak laki-laki M.
M sempat diseret dan dipaksa masuk ke mobil warna putih, namun terus berontak.
Berulang kali dia meneriakkan nama “Mas Suhar”.
Perlawanan M berakhir setelah kedua tangannya diringkus dan digotong ke dalam mobil.
“Kaki dan tangannya diikat pakai tali karet, kemudian dimasukkan ke dalam mobil,” ujar Sg.
Kades Banyurip, Sugiyatno mengakui bahwa M dan K adalah warganya.
Mereka pasangan suami istri.
Namun Sugiyatno mengaku tidak tahu pasti kronologi kejadian yang menghebohkan itu.
“Mereka suami istri warga saya. Tapi kejadiannya seperti apa, saya belum mendapat kepastian,” ujar Sugiyantno.
Dua potongan video 30 detik dan 2 menit 35 detik ini, kini tersebar luas di media sosial.(*)