Tempat Misterius

Lokasi di Indonesia Yang Mirip Segitiga Bermuda, Berbahaya Bagi Nelayan Jika Melewati Batas

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Segitiga Masalembo

TRIBUNMANADO.CO.ID - Segitiga bermuda dikenal begitu misterius. Adalah wilayah lautan antara Miami, Bermuda, dan Puerto Rico di Samudra Atlantik. Menurut catatan sejarah, ada sekitar 50 kapal dan 20 pesawat menghilang di wilayah misterius itu.

Tapi tahukah kamu? Di Indonesia juga ada wilayah yang mirip seperti Segitiga Bermuda ini, apa kamu tahu di mana letaknya?. Wilayah Indonesia yang disebut mirip dengan Segitiga Bermuda versi Indonesia ini adalah Masalembo.

Masalembo juga sama misteriusnya dengan Segitiga Bermuda yang ada di Samudra Atlantik.

Masalembo, Segitiga Bermuda di Indonesia

Seperti Segitiga Bermuda, wilayah Masalembo juga berbentuk Segitiga.

Masalembo terletak di lautan antara Pulau Bawean di Jawa Timur, Kota Majene di Sulawesi Barat, dan Kepulauan Tengah di Nusa Tenggara Barat.

Kepulauan Masalembo terdiri dari tiga pulau kecil, yaitu Masalembu, Masakambing, dan Keramaian.

Baca: Segitiga Bermuda Berhantu?, Ini Faktanya, Tak Hanya di Laut, Ada Yang Terbunuh di Darat Sekitarnya

Baca: Kurangi Risiko Penyakit Jantung Dengan Tidur Siang, Ini Fakta Menariknya

Baca: Segitiga Bermuda Misterius, Kapal dan Pesawat Sering Hilang?, Ini Cerita Dua Pilot Yang Selamat

Facebook Tribun Manado :

Masing-masing pulau itu kira-kira dihuni sebanyak 1.000 – 4.000 penduduk.

Di wilayah Masalembo juga sering terjadi kasus pesawat dan kapal yang hilang.

Karenanya, ada mitos yang tersebar di antara penduduk kepulauan Masalembo.

Mitos di Masalembo

Di Masalembo, ada mitos yang diceritakan oleh masyarakat.

Pada bulan Desember hingga Juni, para nelayan dilarang untuk melaut.

Ini karena gelombang air di Masalembo sedang tinggi dan besar.

Baca: Anggota Kelompok Kriminal Bersenjata Tewas Ditembak Polisi, Terjadi Kontak Senjata di Pasar

Baca: Kasus Dugaan Suap Imam Nahrawi, KPK Menduga Uang Tersebut Tidak Hanya Diterima oleh Satu Orang

Baca: Makanan Yang Akan Menjadi Pilihan Buruk Sarapan Pagi Anda di Pagi Hari, Biskuit Termasuk

Instagram Tribun Manado :

Ada juga mitos tentang ‘garis putih’ yang disebut sebagai batas wilayah suci atau sakral.

Konon, jika ada nelayan yang melaut melewati garis itu, maka akan berbahaya dan nelayan tidak bisa selamat.

Mitos lainnya adalah Masalembo merupakan daerah kekuasaan Ratu Malaka, sehingga siapapun yang melewati wilayah itu diharuskan membawa persembahan.

Ini terutama berlaku bagi nelayan yang ingin melewati wilayah Masalembo.

Apa yang Sebenarnya Terjadi di Masalembo?

Meski ada banyak mitos, ada penjelasan ilmiah yang bisa membantu menerangkan misteri di Masalembo.

Rupanya, wilayah Masalembo adalah tempat pertemuan beberapa arus laut.

Di sana, ada arus yang datang dari barat dan mengarah ke Laut Jawa, ada juga arus dari Selat Makassar yang bergerak ke arah utara, dan ada arus kencang dari Samudra Pasifik menuju Samudra Hindia.

Nah, beberapa arus laut ini bertemu pada bulan Desember hingga Januari dan Juli sampai Agustus dan membuat pergerakan air di Masalembo tidak menentu.

Perbedaan Masalembo dan Segitiga Bermuda

Meski disebut Segitiga Bermuda versi Indonesia, ada perbedaan antara Masalembo di Indonesia dan Segitia Bermuda di Samudra Atlantik.

Menurut ahli, gaya magnetik di Masalembo lebih kecil dibandingkan Segitiga Bermuda.

Masalembo juga tidak memiliki tambang gas metana seperti Segitiga Bermuda.

Di sisi lain, di Masalembo terdapat titik kantung udara atau air pocket.

Titik kantung udara di Masalembo ini bisa muncul tiba-tiba dari dalam laut dan menyedot benda-benda di permukaan laut. (*)

Artikel ini telah tayang di Tribuntravel.com dengan judul Mengenal Masalembo, Segitiga Bermuda di Indonesia

Subscribe YouTube Channel Tribun Manado :

Berita Terkini