Akhirnya, kasus AP berhasil ditangani pihak kepolisian usai viral.
Melansir dari tayangan YouTube Humas Polrestabes Surabaya, pihak Polsek Tegalsari akhrinya memberi respon, pada Rabu (21/8/2019).
"Kita merespon dengan cepat dari kejadian yang ada di media sosial. Kami juga berterima kasih kepada media sosial yang cukup memviralkan setiap kejadian yang mungkin tidak sempat kami ketahui," ucap Kompol Rendy Surya Aditama, SH, SIK, Kapolsek Tegalsari.
Kaoplsek Tegalsari itu juga mengatakan kondisi bahwa sang ibu (korban) sedang sakit keras dan meminta diselesaikan secara kekeluargaan.
"Seluruh keluarga kita mediasi agar kejadian ini tidak terulang dikemudian hari," imbuhnya.
Kakak pelaku mengaku tak berniat membuat viral kelakuan sang adik, tetapi hanya ingin memberi efek jera kepada sang adik.
"Saya yangmemvideo saat itu karena sudah sangat emosi, niatnya cuma mau ngasih efek jera karena kasihan sama ibu. Saya juga tidak tahu kalau bakal seviral ini," ucap Novi.
Dihadapan pihak kepolisian AP tampak menangis tersedu-sedu mengakui kesalahannya dan meminta maaf kepada ibunya.
Di akhir video, tampak AP meminta maaf kepada sang ibu.
(*/bangkapos.com/surya.co.id)
Artikel ini telah tayang di bangkapos.com dengan judul Video Ibu Rusmini yang Ditendang Putranya Sempat Viral Kini Meninggal Dunia, Ini Penjelasannya,
Tonton: