Kongres PDIP

Ahok Sebut PDIP Bukan Partai Tawar Menawar: Sangat Ideologis dan Nasionalis

Editor: Rhendi Umar
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Basuki BTP Ahok, menghadiri Kongres PDI Perjuangan di Bali.

Seruan Megawati itu juga disambut riuh tepuk tangan hadirin.

Sambil berceloteh, Megawati menegaskan nama Basuki Tjahaja Purnama biasa dipanggil dengan Ahok.

Presiden Republik Indonesia ke-5 itu, merasa heran mengapa orang Indonesia sering mempermasalahkan nama seseorang.

Menurutnya, sebagai negara yang menjunjung tinggi persatuan, seharusnya menghargai nama yang dimiliki seseorang.

"Terkenal namanya Ahok. Saya suka heran ya, kita ini bicara soal Pancasila, gotong royong, katanya itulah yang namanya dasar falsafah negara kita," tegasnya.

Berita Populer: Perkataan Imam Saat Prada DP Tak Tega Bakar Mayat Vera Oktaria: Masa Sudah Diajari Nggak Bisa

Berita Populer: Ahok Hadiri Kongres PDIP, Namanya dan Prabowo Khusus Disebut Megawati, BTP Calon Menteri?

Berita Populer: Prabowo Hadiri Pembukaan Kongres PDIP, Fadly Sebut Keputusan Gerindra untuk Koalisi Belum Final

 

Sehingga, setiap warga Negara Indonesia tidak boleh saling mendeskriminasi.

"Masak kita enggak boleh namanya mau Aseng, mau Ahok, mau Badu mau apa, kalau dia warga Negara Indonesia, ya sudahlah," kata Megawati disambut tepuk tangan.

"Ada yang bilang jangan dong Bu Mega Pak Ahok lagi Pak Ahok lagi Pak Ahok lagi, loh saya bilang namanya memang begitu," lanjutnya.

Megawati tak segan mengatakan bahwa dirinya lebih mudah menyebut nama Ahok ketimbang Basuki Tjahaja Purnama.

"Masak terus kita enggak boleh manggil, terus musti saya menghafalkan Basuki Tjahaja Purnama, Pak Purnama apa kabar."

"Ya kan senang kalau tertawa," imbuh dia.

KLIK TAUTAN AWAL TRIBUNWOW

SUBSCRIBE YOUTUBE TRIBUN MANADO TV:

Berita Terkini