Ia melanjutkan akan terus melakukan pengembangan perangkat lunak dengan kecerdasan buatan dengan menambah data menambah data gambar MRI. Melalui langkah kerjasama dengan Rumah Sakit penyedia jasa MRI di Palembang.
"Lebih tepat jika perangkat lunak ini bakal menjadi asisten dokter dalam mendeteksi penyakit Alzheimer dengan membaca hasil MRI yang sebelumnya telah dilakukan terhadap pasien," tegasnya.
Artikel ini telah tayang di Tribunsumsel.com dengan judul Solusi Berat Badan, Mahasiswa Unsri Temukan Alat Menghitung Nutrisi Makanan Cepat dan Akurat