Baca tanpa iklan
TRIBUNMANADO.CO.ID - Pencairan dana Bantuan Operasional Pendidikan (BOP) tahun 2019 di Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), terkendala minimnya tenaga operator komputer.
Tahun 2019 penerima BOP di Kabupaten Bolaang Mongondow Timur, Sulawesi Utara berjumlah 96 dari 108 PAUD yang terdaftar di Dinas Pendidikan Boltim.
"Ada 12 PAUD yang tidak menerima BOP dari Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia, untuk tahun ini," ujar Kepala Bidang Pembinaan PAUD dan Pendidikan non Formal, Rizal O. Hamzah, Minggu (23/6/2019).
Tugas operator komputer di PAUD, mengimput data dan mempostingnya di Dapodik. Hasil itu, nantinya akan menentukan mendapatkan BOP.
Kata dia, tahun ini Bantuan Operasional Pendidikan (BOP), diberikan kepada 2414 siswa. Masing-masing terima Rp600 ribu rupiah. Total Rp1,4 miliar.
Selain itu, masih ada juga PAUD yang belum memiliki izin untuk beroperasikan. Seperti di desa Motongkad Selatan, Motongkad Induk dan Kokapoi.
Kepala Dinas Pendidikan, Kabupaten Bolaang Mongondow Timur, Yusril Damopolii mengatakan, tiga izin PAUD belum miliki izin, tinggal menunggu dari pihak sekolah melengkapi berkas.
"Kami sudah menyurat untuk segera lengkapi. Agar bisa beroperasi tahun ini," ujar Yusril Damopolii.
Lanjut dia, untuk masalah operator komputer, sudah dihimbau kepada pemilik PAUD atau lembaga, segera rekrut. Agar ke depan dana BOP bisa dicairkan.
Ia menambahkan, BOP sangat diperlukan PAUD, guna biaya operasional.