Kyzer mengatakan kepada para juri bahwa dia menentang hukuman mati sepanjang hidupnya.
Dia menambahkan, meskipun kadang-kadang berharap sistem hukum akan "menghukum berat" mantan suaminya, pada akhirnya dia tidak akan memilih untuk memberikan hukuman mati kepada pria tersebut.
"Dia tidak menunjukkan belas kasihan kepada anak-anak saya dengan cara apa pun," katanya.
"Namun anak-anak saya mencintainya dan jika saya berbicara atas nama anak-anak saya dan bukan saya sendiri, itulah yang harus saya katakan."
Bagaimanapun, Kyzer menambahkan, dia akan menghormati keputusan apa pun yang dipilih oleh juri.
Dia dipanggil untuk memberikan bukti di pengadilan oleh pengacara Jones.
Baca: Pria Kesal Isi Hatinya Ditolak, si Pria Sirami Anak Janda Idamannya Pakai Air Keras saat Tertidur
Baca: Hangus Terbakar Setelah Ditemukan, Korek Api Milik Sang Ayah Habisi Nyawa Bocah di Dalam Mobil
Baca: Pria Ini Ditangkap Polisi Karena Mencabuli Anak Tirinya yang Berusia 8 Tahun
Follow IG @tribun_manado :
Pasangan itu menikah enam minggu setelah pertemuan mereka pada 2014, ketika keduanya bekerja di taman hiburan anak-anak di daerah Chicago.
Namun, dalam kesaksiannya Mei lalu, Kyzer menuturkan bahwa pernikahan itu menjadi hambar ketika Jones menjadi sangat taat beragama, menuntut perempuan untuk "dilihat dan tidak didengar".
Ketika akhirnya bercerai setelah menikah selama sembilan tahun, Kyzer memberikan hak asuh kepada Jones sebab dia memiliki pekerjaan mapan sebagai insinyur komputer Intel dengan kekayaan US$80.000 atau sekitar Rp 1,1 miliar dan sebuah mobil.
Dia bertemu anak-anaknya setiap hari Sabtu di restoran Chick-fil-A.
Dalam persidangan diketahui bahwa pada hari Jones membunuh anak-anaknya, dia mengamuk ketika dia menemukan Nahtahn yang berusia enam tahun sedang bermain dengan stopkontak di rumah mereka.
Dia membunuh bocah itu dan kemudian memutuskan untuk mencekik empat anak lainnya, Elaine yang berumur satu tahun, Gabriel yang berumur dua tahun, Elias yang berusia tujuh tahun, dan Mera yang berumur delapan tahun.
Timothy Ray Jones is seen in an undated picture provided by the Smith County Sheriff's Department in Smith County, Mississippi 9 September 2014.